Membangun Karakter Suci Dengan Istigotsah

PARLEMENTARIA DPRD KALTIM –  Istigotsah merupakan tradisi warga nahdliyin, yang bermakna bermunajat bersama kepada Sang Khaliq, meminta pertolongan agar dilepaskan dari kesulitan. Namun istogotsah acapkali digelar warga nahdliyin, bukan saja dalam hajat khusus untuk bermunajat untuk dilepaskan dari kesulitan, namun juga dalam rangka peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Istigotsah kali ini diselenggarakan di Masjid Jami’ Nurul Muhajirin Desa Mulawarman, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, istigotsah, Ahad (23/10/2022). Istigotsah menghadirkan sejumlah pejabat penting, termasuk Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah dan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Muhammad Samsun.

Dalam kesempatan itu, Muhammad Samsun mengaku senang melihat antusiasme warga nahdliyin saat mengikuti acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dirangkai dengan istigotsah. “Hari ini kita mengikuti pengajian maulid nabi Muhammad Saw, ini sangat luar biasa, banyak sekali masyarakat di Tenggarong Seberang. Karena ini diadakan oleh Nahdlatul ulama MWC NU (Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama, red) Tenggarong Seberang,” ujar Muhammad Samsun.

Anggota legislatif dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu mengharapkan kegiatan-kegiatan keagamaan seperti ini dapat terus terlaksana dalam rangka membina masyarakat. Khususnya bagi warga Kutai Kartanegara agar dapat menjadi pribadi yang beriman dan bertakwa.

“Dengan antusiasme masyarakat sangat luar biasa. Sebab ini juga dalam rangka untuk membangun karakter bangsa, karakter Qurani, karakter agamis, dan religius yang sesuai dengan tema pak bupati yaitu Kaltim Idaman,” ujar wakil rakyat yang terpilih dari daerah pemilihan Kabupaten Kutai Kartanegara ini.

Sementara Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menyambut baik dan mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan itu. “Saya menyambut baik atas terlaksananya Istigasah Kubro. Tentunya ini merupakan kegiatan yang sangat baik dan memiliki banyak dimensi positif di dalamnya.  Selawat, zikir, dan doa sejatinya merupakan jalan bagi seorang hamba menuju Allah SWT memohon pertolongan-Nya,” ujar Bupati Edi.

Bupati Kukar mengingatkan akan nikmat yang diberikan Allah SWT yang harus terus disyukuri karena dibimbing dan dibukakan hati untuk selalu hadir di setiap kegiatan rutin majelis yang dilakukan oleh MWC NU Tenggarong Seberang.

“Kita bersyukur, tidak semua orang dibukakan pintu hati, dibimbing untuk datang ke majelis yang mulia seperti ini. Tadi sudah disampaikan tausiah dan pesan-pesan, semoga menambah wawasan, kualitas ilmu agama kita semua dengan harapan ibadah kita terus membaik dan berkualitas,” ujar Edi Damansyah. []

Penulis: Fajar Hidayat
Penyunting: Hadi Purnomo