IKAL Kaltim Gelar Temu Alumni dan Evaluasi Dampak

SAMARINDA – Ikatan Keluarga Alumni Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (IKAL) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar pertemuan dengan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Republik Indonesia (RI) di Ruang Crystal 7D, Hotel Mercure, Samarinda, Kamis (9/11/2023). Pertemuan Alumni Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA), Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) dan Program Pemantapan Pimpinan Daerah Angkatan (P3DA).

Temu alumni dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni yang juga menjabat selaku Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) IKAL Kaltim. Pertemuan tersebut sekaligus kegiatan Pengukuran Hasil Pendidikan atau Evaluasi Dampak Alumni PPSA, PPRA, dan P3DA Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhanas) di Provinsi Kaltim Tahun 2023.

Dalam kesempatan tersebut, Sri Wahyuni menjelaskan bahwa kepengurusan IKAL Kaltim memasuki periode kedua, setelah yang pertama dipimpin Profesor Dwi Nugroho Hidayanto. Pihaknya bersama Lemhannas RI akan melakukan pemantapan nilai-nilai kebangsaan, khusus bagi masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) sebagai mitra strategis Ibu Kota Nusantara (IKN). “Pesertanya nanti ada 100 orang. Terdiri para kepala desa, tokoh masyarakat, camat, guru dan warga,” sebutnya.

Kegiatan ini menurut Sekda, sangat penting terutama untuk menggugah kesiapan masyarakat PPU menjadi tuan rumah dan bisa menyambut jutaan orang pendatang baru di IKN. “Kami juga sudah menyusun program dan merancang sinergi dengan akademisi membuat MoU bagi penerimaan mahasiswa baru, maka general stadium-nya akan diisi teman-teman IKAL untuk menyampaikan wawasan kebangsaan, seperti pembekalan bagi Paskibraka (Pasukan Pengibar Bendera Pusaka, red), termasuk kampus dan sekolah-sekolah untuk menggaungkan ketahanan nasional di berbagai elemen masyarakat,” urainya.

Deputi Pendidikan Pimpinan Tingkat Nasional Lemhannas Marsekal Muda Tentara Nasional Indonesia (TNI) Andi Heru Wahyudi mengemukakan kegiatan evaluasi alumni Lemhannas untuk mendapatkan masukan atau rekomendasi dari Kaltim untuk kemajuan program pendidikan di Lemhannas. “Kita akan mendapatkan pandangan tingkat penilaian alumni guna kontribusi balik kepada Lemhannas dan peserta Lemhannas akan datang,” jelasnya.

Selain itu, evaluasi juga untuk memperkuat soliditas DPD IKAL Kaltim, guna percepatan peningkatan ketahanan nasional di daerah, khususnya Kaltim. Juga menyosialisasikan Lemhannas guna meningkatkan pemahaman dan nasionalisme masyarakat, serta memacu cinta tanah air dan menjaga kearifan lokal. “Nantinya, bisa saja narasumber dari Kaltim kita bawa ke Lemhannas untuk memberikan ceramah kepada peserta yang akan datang. Sebab salah satu temanya yang akan diambilkan kepada peserta Lemhannas, tentang IKN,” ujarnya.

Hadir pula dalam pertemuan itu, tampak hadir Kepala Kepolisian Daerah Kaltim Inspektur Jenderal Polisi Nanang Avianto, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Hetifah Sjaifudian, Tenaga Profesional Bidang Strategi Lemhannas RI Mayor Jenderal TNI Purnawirawan Abdul Chasib dan Direktur Pembinaan Peserta Pendidikan Kedeputian Pendidikan Deputi Bidang Pendidikan Pimpinan Tingkat Nasional Lemhannas RI Laksma TNI Saptono Djuniawan Laksma TNI Saptono Djuniawan. (ADV/IHS/DISKOMINFO.KALTIM)