SAMARINDA – MUSEUM Mulawarman, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) turut ambil bagian dalam gelaran Kaltim Museum Expo 2024 yang bertajuk “Olah Bebaya”, di Kota Samarinda pada 18-22 September 2024.
Acara itu menjadi ajang bagi museum-museum di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) untuk menampilkan kekayaan budaya dan sejarah daerah masing-masing. Expo tersebut bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya melestarikan warisan budaya lokal, serta memperkuat peran museum sebagai lembaga edukatif dan pelestari sejarah.
Museum Mulawarman yang terkenal dengan koleksi peninggalan Kesultanan Kutai Kartanegara, menampilkan sejumlah artefak bersejarah yang menjadi daya tarik utama bagi pengunjung. Beberapa koleksi penting yang dipamerkan meliputi Ketopong, atau Mahkota Sultan Kutai Kartanegara, Penginangan Kutai, serta Kursi Tanduk.
“Artefak-artefak ini mencerminkan masa kejayaan Kesultanan Kutai yang memiliki pengaruh besar dalam sejarah Kalimantan Timur,” jelas Kepala Museum Negeri Mulawarman Isnawati, kepada beritaborneo.com ditemui di Autorium Big Mall Samarinda, Kamis (19/09/2024).
Dia mengatakan, Kaltim Museum Expo 2024 diharapkan dapat memperkuat kerja sama antar museum di Kaltim. Serta memperkenalkan kekayaan budaya lokal kepada generasi muda. Selain pameran artefak, pengunjung juga disuguhi berbagai kegiatan edukatif yang bertujuan memperkaya pemahaman tentang sejarah dan budaya Kaltim.
“Expo ini menjadi wujud nyata dari komitmen bersama untuk menjaga dan melestarikan warisan budaya Kalimantan Timur, agar dapat terus diwariskan kepada generasi mendatang,” katanya.
Acara itu juga berperan sebagai forum diskusi bagi pengelola museum, untuk berbagi pengalaman dalam mempromosikan dan melestarikan budaya lokal, serta meningkatkan partisipasi publik dalam mengapresiasi sejarah daerah. []
Penulis: Nur Rahma Putri Aprilia | Penyunting: Agus P Sarjono