KETAPANG – Danpusterad Mabes TNI AD, Mayjen TNI Meris Wiryadi berkunjung ke Ketapang. Ia tiba di Bandara Rahadi Oesman dari Jakarta pukul 08.45 WIB menggunakan pesawat, kedatangannya langsung disambut pejabat Ketapang dan Kayong Utara (KKU).
Saat di Badara Rahadio Oesman petinggi TNI ini langsung disambut dengan ritual adat, pertama disambut dengan ritual adat Melayu yaitu tepung tawar. Kemudian dilanjutkan ritual adat Dayak yakni pemotongan bambu oleh Danpusterad.
Kemudian Danpusterad juga dikalungi selendang oleh Bupati Ketapang, Henrikus rombongan ini datang untuk melihat sejauh mana pembinaan teretorial oleh anggota TNI di Ketapang.
Danpusterad Mabes TNI AD Tinjau Program Ketahanan Pangan di Ketapang
Danpusterad Mabes TNI AD, Mayjen TNI Meris Wiryadi meninjau kinerja anggota TNI di Ketapang dalam membantu program ketahanan pangan di Ketapang. Ia akan memeriksa sejauh mana dan apa yang sudah dilakukan anggotanya.
“TNI ada kegiatan pendampingan masalah ketahanan pangan seluruh Indonesia. Jadi saya akan periksa sejauh mana dan apa yang telah dilaksanakan TNI untuk membantu program ketahanan pangan di Ketapang,” Jelas Weris kepada wartawan di Ketapang.
Menurutnya TNI melakukan pendampingan bersama pemerintah daerah kepada petani di seluruh Indonesia termasuk Ketapang. Pihaknya ingin membantu meningkatkan produk hasil panen padi petani untuk meweujudkan swasembada pangan.
“Saya lihat keberhasilannya sudah sampai sejauh mana, misalnya dari 5 ton menjadi 6 atau 7 ton per hektare dan seterusnya. Diharapkan dari program pemerintah kita bisa mewujudkan swasembada pangan dalam waktu tiga tahun kedepannya. [] ANT