BERAU – Kebakaran terjadi di RT 03 dan RT 04 Kelurahan Sambaliung, Rabu (22/4) malam, menghanguskan puluhan rumah sehingga mengakibatkan ratusan jiwa kehilangan tempat tinggal. Bupati Berau Makmur HAPK bersama Wakil Bupati (Wabup) Ahmad Rifai yang mendapat laporan kejadian tersebut, turun langsung ke lapangan memantau upaya penanganan.
Bupati Berau mengintruksikan kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) teknis, berkoordinasi dengan lintas sektor dalam upaya penanganan hingga pasca-kebakaran. Termasuk menyediakan tenda penampungan dan penyaluran bantuan.
Sebagian kepala keluarga (KK) yang kehilangan tempat tinggal merupakan penghuni rumah sewaan yang setelah kebakaran tidak ada tempat menginap dan terpaksa menginap di tenda penampungan yang dibangun Polres Berau bersama Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Berau di sekitar lokasi kejadian.
Wakil Bupati Berau Ahmad Rifai memantau langsung upaya penanganan pasca-kebakaran, Kamis (23/4) pagi. Didampingi Asisten III Bidang Kesejahteraan Rakyat Abdurrahman dan Kabag Humas dan Protokol Syahrani, Wabup meninjau lokasi kebakaran dan menemui warga di tenda penampungan. Wabup juga memastikan sistem penyaluran bantuan dan meminta petugas di lapangan memberikan bantuan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Termasuk suplai makanan bagi warga yang berada di penampungan. Selain Wabup bersama jajaran Pemkab Berau, Wakil Ketua DPRD Saga dan sejumlah anggota DPRD turut memantau lokasi kebakaran.
Di tenda penampungan, Wabup menemui warga dan berdialog terkait peristiwa yang menghanguskan puluhan rumah tersebut. Untuk penanganan yang lebih lanjut, Wabup meminta pemerintah kecamatan dapat menjadikan aula kecamatan sebagai tempat menginap bagi warga yang belum mendapat tempat tinggal. Aula kecamatan dinilai lebih layak dibanding dengan tenda penampungan yang berada di bantaran sungai Kelay.
“Saya harapkan agar warga yang belum mendapat tempat tinggal, diinapkan di aula kecamatan karena lebih baik dan juga pendistribusian bantuan akan lebih mudah karena dipusatkan di kantor camat,” ungkapnya.
Pemerintah Kecamatan Sambaliung masih melakukan pendataan secara rinci terkait warga yang menjadi korban musibah kebakaran. Baik kepala rumah tangga maupun penghuni rumah yang masih berstatus pelajar. Pendataan ini sangat penting untuk memastikan penyaluran bantuan. Pemkab Berau melalui Dinas Sosial (Dissos) juga sudah mulai menyalurkan bantuan. Tidak hanya kebutuhan pangan bagi korban kebakaran, namun juga disalurkan bantuan sandang, seperti selimut hingga seragam sekolah bagi korban yang berstatus pelajar.
“Kami sudah minta menghimpun data dan menyalurkan bantuan, tadi sudah dilakukan rapat bersama SKPD terkait,” tambahnya. [] KP