Cegah Penipuan Penerimaan Calon Polisi Baru, Polres Nunukan Gelar Pakta Integritas

NUNUKAN – Kepolisian Resort Nunukan Kalimantan Utara menandatangani pakta integritas dengan ratusan orang tua pelamar calon siswa serta calon siswa sendiri. Kapolres Nunukan AKBP Christian Tory mengatakan, penanda anganan pakta integritas bertujuan untuk mencegah adanya upaya penipuanyang dilakukan oleh oknum kepolisian maupun dari orang tua calon siswa polisi.

Dengan penanda tanganan pakta integritas tersebut, upaya-upaya penipuan oleh oknum polisi serta upaya menyogok yang dilakukan oleh orang tua calon siswa bisa diproses hukum. Salah satu pasal dalam pakta integritas tercantum tidak terlibat dalam upaya KKN.

”Pakta integritas tujuannya adalah bentuk komitmen anggota polri bahwa kita harus bersih, jujur, adil, tranbsparan, akuntabel dan tidak terlibat dalam KKN. Dan ini merupakan dokumen sebagai bukti pertanggung jawaban kita. Apabila kita nanti melanggar, maka kita bisa kenakan sanksi hukum,“ ujarnya, Senin (04/05/2015).
Selain orangtua calon siswa, pakta integritas juga ditanda tangai oleh polisi serta pengawas dari internal maupun eksternal kepolisian. Dalam hal ini pihak eksternal adalah dari anggota DPRD, LSM serta dari Dinas pendidikan. ”Ini untuk mengawal proses seleksi di sini,” imbuhnya.

Christian Tory mengaku pakta integritas juga untuk mencegah adanya upaya orangtua calon siswa polisi untuk menyogok oknum polisi agar anaknya bisa lolos. Untuk mencegah adanya upaya penipuan yang dilakukan oknum tertentu, Kapolres Nunukan mengaku telah menghimbau kepada orang tua siswa calon polisi agar segera menghubungi polisi jika mendapat sms dari oknum tertentu yang mengaku bisa meluluskan calon siswa polisi.

“Saat-saat seperti ini akan timbul banyak orang orang yang mengaku bisa meluluskan dan ini masyarakat saya suruh ahti hati. Ada oknum yang memanfaatkan ini. Biasanya ada sms sms mengaku pejabat yang bisa meluluskan. Sudah kita kasih nomor hp saya kepada orang tua siswa agar segera menghubungi jika ada oknum seperti itu,” ujarnya.

Di Kabupaten Nunukan sebanyak 145 dari 170 calon siswa polisi akan diberangkatkan ke Polda Kalimantan Timur untuk melakukan seleksi lanjutan. Sementara 25 calon siswa tidak lolos dalam seleksi tinggi badan. Sebelumnya dalam seleksi calon siswa polisi ada kemudahan persyaratan terkait tinggi badan.

“Peraturan baru ada perubahan. Kalau dulu tinggi badan laki laki minimla 163 sekarang minimal 165. Untuk perempuan dulu 155 sekarang 160, semua terkendala di tinggi badan,” ujar Christian Tory. [] KBR

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com