PONTIANAK- Kepala Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) Universitas Tanjung Pura (Untan) Pontianak, Mansyur mengatakan bahwa peredaran ijazah di Untan sangat ketak. Bahkan untuk mengeluarkan blanko saja ada SOP (Standar Operasional Proses).
“Ada lima lapis yang haraus dilalui untuk mengeluarkan ijazah di Perguruan Tinggi Untan Pontianak, tidak sembarangan untuk mengeluarkannya,’’ujar Mansyur ditemui Rabu (27/5) di kantornya.
Mansyur juga memastikan bahwa peredaran ijazah palsu selama ini yang beredar diluaran tidak terjadi di Untan.
“Saya setuju jika Kementerian Pendayaan Aparatur Negara (PAN) RI akan menelusuri ijazah-ijazah yang terindikasi palsu, khususnya bagi para PNS,’’ungkapnya.
Dirinya juga meminta kepada pemerintah agar kuota penerimaan mahasiswa ditambah kembali. Tapi untuk di Untan Pontianak diperkirakan tahun 2015 ini akan menerima mahasiswa baru sebanyak 6000 orang.
“6000 tersebut sudah termasuk 9 fakultas yang ada di lingkungan Untan, termasuk penerimaan Bidik Misi,’’ujarnya lagi. Rachmat Effendi