SAMARINDA – Musibah kebakaran kembali melanda Samarinda. Kali ini Pasar Segiri dan rumah padat penduduk di RT 26 dan RT 27 kelurahan Sidodadi, Samarinda Ulu. yang membara, Kamis dinihari (29/10) tadi. Ratusan kios dan puluhan bangunan rumah warga jadi arang. Bukan itu saja, dua orang dinyatakan meninggal dunia dan 4 lainnya luka-luka.
Ketua RT 27 Kelurahan Sidodadi Kecamatan Samarinda Ulu, Fatimah mengakui jika mayoritas warganya menjadi korban kebakaran. “Ada 67 kepala keluarga dan 250 jiwa kehilangan tempat tinggal,” katanya kepada wartawan. Sampai saat ini, warganya belum ada yang menerima bantuan.
Tercatat ada 2 RT yang dilanda kebakaran. Yakni RT 26 dan RT 27, Sidodadi, Samarinda Ulu. Ratusan warga masih memenuhi areal sekitar kebakaran. Mereka mencoba mengais-ngais sisa kebakaran yang mungkin masih bisa digunakan.
Sementara sejumlah petugas pemadam kebakaran dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) masih berusaha memadamkan sisa kobaran api. Hal ini dilakukan lantaran sisa kobaran api dikhawatirkan menimbulkan kebakaran baru. “Apalagi masih banyak tumpukan barang yang mudah terbakar,” kata salah satu petugas.
Dugaan sementara, api tersulut akibat korsleting listrik di rumah milik salah satu warga yang berjualan tabung gas di samping masjid kompleks pasar tersebut. [] KP