Koperasi Belayan Sejahtera Raih Penghargaan “Koperasi Sehat”

KUTAI KARTANEGARA – SEBUAH prestasi membanggakan ditorehkan Koperasi Belayan Sejahtera. Pada peringatan Hari Koperasi Nasional ke-76 tahun 2023 yang digelar di Desa Muai, Kecamatan Kembang Janggut, Kabupaten Kutai Kartanegara, Koperasi Belayan Sejahtera meraih penghargaan sebagai Koperasi Dengan Predikat Sehat.

Koperasi Belayan Sejahtera menerima penghargaan atas hasil pemeriksaan kesehatan koperasi pada tahun buku 2022 yang dilakukan oleh Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Penghargaan itu sendiri diserahkan langsung oleh Kepala Diskop-UKM Kukar Drs. H. Tajudin Noor saat peringatan Hari Koperasi Nasional ke-76 di Kembang Janggut, Kukar, Rabu (12/07/2023).

Hasil pemeriksaan kesehatan koperasi, seperti yang tercatat dalam berita acara, menunjukkan bahwa Koperasi Perkebunan Belayan Sejahtera memperoleh skor 84,86 dengan predikat “sehat”. Predikat tersebut menggambarkan kinerja dan keuangan koperasi yang baik dan stabil.

Kadiskop-UKM Kukar Drs. H. Tajuddin Noor yang hadir mewakili Bupati Kukar mengungkapkan, apresiasi yang besar terhadap Koperasi Perkebunan Belayan Sejahtera yang telah menjadi aktor penting dalam pembangunan ekonomi kerakyatan di desa.

“Pada hari ini, dengan bangga kami memberikan penghargaan kepada Koperasi Perkebunan Belayan Sejahtera sebagai koperasi yang sehat dan terbaik di antara 680 koperasi yang ada di Kutai Kartanegara. Selamat kepada para pengurus, pengelola, dan tentunya seluruh anggota atas pencapaian ini,” ungkap Tajuddin sebelum penyerahan penghargaan.

Tajuddin juga mengaku bangga terhadap Koperasi Belayan Sejahtera karena menjadi satu-satunya koperasi di Kukar yang mayoritas kepengurusannya, dipimpin dan dijalankan oleh anak muda.

“Ini adalah satu-satunya koperasi milenial dan akan menjadi contoh bagi 680 koperasi lainnya di Kutai Kartanegara,” ucap dia.

Di tempat sama, Ketua Koperasi Perkebunan Belayan Sejahtera Jamaluddin menyampaikan rasa terima kasih yang tulus atas penghargaan yang diberikan. Dirinya merasa bangga dengan pencapaian tersebut.

“Terima kasih atas kerjasama luar biasa yang diberikan oleh seluruh anggota, pengurus, dan pengelola. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Dinas Koperasi dan UKM Kukar atas apresiasi yang diberikan,” ucap pemuda berusia 28 tahun itu.

Dia berharap, apa yang telah dicapai Koperasi Belayan Sejahtera tersebut dapat terus dikembang dan menjadi inspirasi generasi-generasi berikutnya.

“Sejak awal, harapan para pendiri adalah agar Koperasi Belayan Sejahtera dapat menyebarkan kesejahteraan kepada seluruh masyarakat di dataran Sungai Belayan,” tambah Jamaluddin dengan semangat.

Selain mendapatkan penghargaan, Koperasi Belayan Sejahtera juga menerima apresiasi dari Kepala Dinas Perkebunan (Disbun Kukar) Muhammad Taufik. “Selamat kepada Koperasi Belayan Sejahtera atas pencapaian luar biasa mereka dalam membantu petani kelapa sawit menuju ke arah yang lebih baik.” katanya.

Dijelaskan Taufik, pencapaian tersebut terlihat dari keterlibatan koperasi dalam mendapatkan sertifikasi RSPO (Roundtable on Sustainable Palm Oil). “Koperasi Belayan Sejahtera ini adalah satu-satunya koperasi di Kutai Kartanegara yang berhasil mendapatkan sertifikasi RSPO,” ungkap Taufik.

Ia juga menegaskan komitmen dari Dinas Perkebunan Kutai Kartanegara untuk mendukung langkah-langkah positif yang dilakukan oleh Koperasi Belayan Sejahtera.

“Kami akan sepenuhnya mendukung langkah-langkah berkelanjutan yang diambil oleh Koperasi Perkebunan Belayan Sejahtera. Saya sudah berbicara dengan Ketua Koperasi tadi, dan kami akan bekerja sama untuk memastikan Koperasi Belayan mendapatkan sertifikat ISPO pada tahun 2023. Jangan khawatir mengenai pendanaannya,” lanjut Taufik.

Dukungan dan apresiasi yang diberikan oleh berbagai pihak menunjukkan pentingnya peran Koperasi Belayan Sejahtera dalam pembangunan ekonomi kerakyatan di daerah tersebut. Koperasi ini tidak hanya meraih penghargaan atas keberhasilannya, tetapi juga menjadi contoh inspiratif bagi koperasi lainnya dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan keberlanjutan sektor perkebunan. []

Penulis : Hernanda Salsabila
Penyunting : Agus P Sarjono