SAMARINDA – SEKOLAH Menengah Pertama (SMP) Islamic Center (IC) Samarinda menjadi salah satu pilihan sekolah menengah yang ada di Kota Samarinda. Salah satu keunggulan sekolah yang terletak di Komplek Masjid Baitul Muttaqim Jalan Slamet Riyadi No 1, Kelurahan Teluk Lerong Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda ini adalah model pembelajaran yang menggunakan kegiatan belajar mengajar selama sehari penuh atau full day school.
Sekolah yang berdiri sejak tahun 2019 ini mempunyai program unggulan yakni program tahfidz Al Quran 10 juz, program Tahsin, serta program literasi bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Ada pula program khusus orang tua siswa.
Memiliki fasilitas sekolah diantaranya ruang belajar ber-ac, perpustakaan, akses wifi gratis, terletak di pusat kota Samarinda, dan bebas banjir. Juga ada ekstrakurikuler meliputi panahan, pencak silat, kaligrafi, fotography, cinematography, futsal dan pramuka.
Dengan sejumlah program dan fasilitas yang dimilikinya, lalu berapa biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan pendidikan di SMP IC Samarinda?
Kepala SMP IC Samarinda Muhammad Rizal saat ditemu beritaborneo.com di ruang kerjanya, Jumat (21/07/2023) mengungkapkan, jika dibandingkan dengan sekolah swasta lainnya di Kota Samarinda, biaya di SMP Islamic Center ini masih lebih terjangkau. Biaya tersebut ditetapkan langsung oleh Yayasan Islamic Center sebagai pengelola sekolah tersebut.
“Karena di atas kami, masih banyak sekolah yang biayanya lebih tinggi. Tapi biaya yang ada di SMP Islamic Center ditetapkan oleh yayasan. Ada beberapa hal yang menjadi tanggungan orang tua, yakni uang program, uang pangkal, uang bulanan dan uang seragam khas SMP IC Samarinda,” jelasnya.
Ustadz Rizal, sapaan akrabnya, menerangkan manfaat uang program yang dibebankan selama setahun kepada siswa untuk membiayai kegiatan edukatif di luar lingkungan sekolah. Kegiatan tersebut di luar dari pembelajaran harian. Namun tetap terkait dengan mata pelajaran yang ada.
Ia mencontohkan, jika mempelajari tentang air, maka siswa akan diajak langsung pergi ke pusat pengolahan air minum. Atau tentang sejarah, maka siswa dapat mengunjungi mesjid tua Shirotol Mustaqim di Samarinda Seberang.
“Untuk kunjungan itu kan perlu biaya transportasi maupun konsumsi anak di sana, sementara anggarannya tidak bisa ditanggung oleh anggaran sekolah. Di situ fungsi uang program diadakan,” katanya.
Adapun mengenai rincian biaya pendidikan di SMP Islamic Center Samarinda, Ustadz Rizal yang sebelumnya memimpin Sekolah Dasar IC Samarinda selama lebih dari tiga tahun ini mengungkapkan uang pangkal yang ditetapkan yayasan sekitar Rp 7 juta, uang program Rp 1,5 juta, dan SPP bulanan sebesar Rp 800 ribu.
“Jadi uang program dianggarkan untuk satu tahun ajaran Rp 1 – 1,5 juta, iuran wajib bulanan itu Rp 800 ribu sudah termasuk makan siang, untuk uang pangkal itu sekitar Rp 7 juta. Untuk seragam, kita bebaskan orang tua untuk beli di luar dan ada baju khusus SMP IC Samarinda,” imbuhnya lagi. []
Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting : Agus P Sarjono