KUTAI KARTANEGARA – Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berkolaborasi dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kembali melakukan sosialisasi dalam upaya membangun sinergi antar media massa dengan melakukan media gathering disertai penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bertempat di Cafe Pesona Mahakam, Tenggarong, Rabu (15/11/2023).
Ketua Bawaslu Kukar Teguh Wibowo, menyampaikan media gathering ini bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus membahas persiapan menyukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). “Sebentar lagi kita memasuki masa kampanye. Pastinya akan ada banyak informasi yang beredar luas dan rawan menimbulkan perselisihan. Di sini media berperan,” kata Teguh.
Teguh meyakini media mempunyai peran penting dalam mendukung demokrasi. Mulai dari memberikan pengetahuan hingga melindungi masyarakat dari sebaran berita hoax, palsu. Untuk itu, Teguh berharap seluruh jurnalis Kukar dapat melakukan hal yang sama, baik media cetak, online, maupun elektronik untuk membantu Bawaslu Kukar serta semua pihak yang terlibat dalam menyukseskan pesta demokrasi lima tahun sekali ini.
Terkait hal tersebut, Bawaslu dan PWI Kukar menandatangani MoU terkait jalinan kerja sama dalam publikasi kegiatan Bawaslu Kukar pada saat pemilu 2024. “Media ini membantu kami melakukan edukasi serta menyebarluaskan informasi terkait kegiatan kami di Bawaslu,” ucap Teguh.
Ketua PWI Kukar, Bambang Irawan mengatakan kerja sama tersebut untuk membangun demokrasi yang berkualitas. Selain itu, peran media sebagai pilar demokrasi juga penting. Dia mengatakan MoU tersebut memastikan bahwa jurnalis Kukar akan terus memberitakan pemilu.
“Kami berharap kawan media dan Bawaslu Kukar dapat terus bersinergi melalui temu media dan MoU ini. Sehingga kita bisa mewujudkan demokrasi yang berkualitas di Kukar. Baik pemilu maupun pilkada,” pinta Bambang. []
Penulis: Jemi Irlanda Haikal | Penyunting: Hadi Purnomo