KUTAI KARTANEGARA – BUPATI Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah berikan apresiasi atas kinerja Badan Persekutuan Antar Gereja Kristen (BPAGK) sebagai mitra pemerintah dalam pembangunan daerah.
Hal tersebut disampaikan Bupati Edi Damansyah saat menghadiri pelantikan kepengurusan BPAGK periode 2024-2028 di Gedung Serbaguna Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar, Komplek Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang, Senin (05/02/2024).
Edi mengatakan, BPAGK memiliki peran strategis dan fundamental secara khusus dalam tugas dan tanggungjawab pelayanan kepada gereja dan umat. BPAGK katanya, juga menjadi fasilitator dan moderator untuk menjembatani hubungan dengan masyarakat dan pemerintah daerah.
“BPAGK telah menunjukkan peran aktifnya dalam membantu pemerintah dalam bidang keagamaan, sosial, dan kemanusiaan,” tuturnya.
Atas peran itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar pun meluncurkan bantuan bagi BPAGK sebesar Rp 936 juta. Tak hanya itu, sejumlah gereja di Kukar juga mendapatkan bantuan dana operasional yang besarnya bervariasi.
Gereja yang mendapatkan bantuan tersebut diantaranya adalah Gereja GBIP Jemaat Gloria Maluhu sebesar Rp. 200 juta, Gereja GPDI Bukit Harapan Loa Ipuh Darat Rp 150 juta, Gereja Pantekosta Di Indonesia Jemaat Mahanaim Lapak Lembur Rp 200 juta, GPDI Alfa Omega Pondok Labu Loa Ipuh Rp 400 juta, GKP Batesda Jahab Rp 150 juta dan GPIB Jahab Rp 175 juta.
Edi berharap BPAGK dapat menjadi wadah komunikasi dan koordinasi antara gereja-gereja di Kukar, umat kristiani, dan pemerintah. Jangan sampai BPAGK terpecah belah atau terlibat konflik karena hal-hal yang tidak penting.
“BPAGK harus menjadi contoh bagi masyarakat Kukar dalam menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan Pancasila,” tutupnya.[]
Penulis : Jemi Irlanda Haikal | Penyunting : Agus P Sarjono