PENAJAM – USAHA Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bagi Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Makmur Marbun adalah prioritas utama. Bahkan dirinya telah memberikan karpet merah atau ruang seluas-luasnya untuk UMKM di Benuo Taka sebagai penopang perekonomian masyarakat di wilayah PPU.
Perihal ini dikatakan Pj Bupati PPU Makmur Marbun disela-sela peresmian Kantor Unit Layanan dan Pusat UMKM binaan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Danam Taka PPU yang berada di Kilometer 07 Kelurahan Nenang, Kecamatan Penajam, Kabupaten PPU, Rabu (15/5/2024) siang.
Dengan hadirnya kantor ini kata Makmur Marbun, diharapkan UMKM binaan Perumda Air Minum Danum Taka dapat lebih mudah memperoleh akses informasi, pelatihan, dan bantuan lainnya yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas produk dan daya saingnya.
“Saya mengajak seluruh pelaku UMKM di Kabupaten PPU untuk memanfaatkan fasilitas dan layanan yang disediakan di kantor ini dengan sebaik-baiknya,” kata Makmur Marbun.
Menurutnya, Kantor Unit Layanan dan Pusat UMKM binaan Perumda Air Minum Danum Taka yang baru diresmikan tersebut juga merupakan langkah strategis dalam upaya mendukung pengembangan UMKM lokal di PPU.
Dia berharap setelah diresmikan, Pusat UMKM tersebut dapat menjadi sentra UMKM di PPU yang akan menyediakan berbagai produk khas asal Benuo Taka. Seperti aneka jajanan, kain batik khas daerah dan sebagainya.
Selama ini sambung Marbun, PPU memang belum memiliki tempat yang diharapkan dapat menampung berbagai hasil UMKM lokal secara luas di daerah PPU.
“Dengan adanya sentra ini nantinya diharapkan ketika kita kedatangan tamu-tamu daerah tinggal menghubungi pusat layanan UMKM ini. Tinggal buatkan paket atau kemasannya sehingga tidak menyulitkan lagi ketika akan diberikan sebagai oleh-oleh kepada tamu,” katanya.
Lebih jauh tambah dia, dalam beberapa bulan terakhir, pemerintah daerah juga telah menjalankan berbagai kegiatan yang difokuskan untuk mendorong perkembangan UMKM. Salah satu inisiatif yang luar biasa adalah penyelenggaraan acara Pentas Seni dan Gebyar UMKM yang berlangsung di Alun-alun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU.
Kegiatan ini menurutnya, menjadi bagian integral dari upaya Pemkab PPU dalam memberikan dukungan nyata kepada para pelaku UMKM di wilayahnya.
Marbun juga mengatakan bersyukur, respon dari masyarakat terhadap kegiatan tersebut sangat positif. Ini merupakan indikasi bahwa kebijakan pemerintah daerah yang mendukung sektor UMKM melalui kegiatan seperti ini berhasil menciptakan dampak positif bagi kesejahteraan para pelaku usaha mikro.
“Kami berharap keberlanjutan inisiatif semacam ini akan terus ditingkatkan, sehingga sektor UMKM dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten PPU,” tutupnya.
Sementara itu Dirut Perumda Air Minum Danam Taka Abdul Rasyid mengatakan, dalam selain meresmikan pusat UMKM juga sekaligus meresmikan kantor unit layanan Nenang. “Sejauh ini pelayanan yang dilakukan di Kantor Pusat PDAM PPU terlalu padat sehingga kami membuka Kantor Layanan Cabang Nenang ini,” katanya.
Terkait pusat UMKM, Abdul Rasyid mengatakan, pihaknya bekerjasama dengan Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Dinas KUKM-Perindag) PPU.
“Saat ini telah terdaftar sebanyak 150 UMKM kering, kerajinan batik, makanan olahan yang memiliki kemasan. Kami berharap pusat UMKM ini menjadi sentra bagi UMKM di kabupaten PPU,” tutupnya. []
Penulis: Subur Priono | Penyunting: Agus P Sarjono