SAMARINDA – PEMERINTAH Kota (Pemkot) Samarinda akan memperkenalkan minuman dan batik khas baru untuk kota ini. Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian Kota Samarinda Nurrahmani menyampaikan hal itu dalam presentasinya di hadapan Wali Kota Samarinda Andi Harun, Selasa (27/05/2024).
Nurrahmani, didampingi staf serta para pemenang kompetisi Welcome Drink (Minuman Selamat Datang) dan Cipta Batik Samarinda, menjelaskan rencana mematenkan Hak Cipta Batik Samarinda. Batik ini diharapkan menjadi simbol sejarah kota dan akan dikenakan oleh masyarakat Samarinda.
Selain itu, minuman khas yang akan diperkenalkan adalah Kalamanta (musim panas) dan Najian Menteng (bermanfaat/menyehatkan), yang namanya diambil dari bahasa Dayak.
“Minuman ini nanti akan dihibahkan kepada masyarakat Kota Samarinda dengan cara mengajarkan resepnya kepada UMKM kota Samarinda yang nantinya bisa menjadi nilai tambah bagi masyarakat,” ujarnya.
Minuman tersebut mengandung bahan khas seperti bawang tiwai Kalimantan, gula aren, dan madu, yang semuanya memberikan manfaat dan kesegaran bagi tubuh.
Nurrahmani berharap minuman ini akan disuguhkan kepada tamu yang datang ke Samarinda serta hotel-hotel di Samarinda karena khasiatnya yang menyegarkan dan menyehatkan.
Sementara Batik Samarinda akan mengangkat tema Sungai Mahakam, menampilkan gelombang Sungai Mahakam, pesut Mahakam, bunga anggrek hitam, melati, ukiran Dayak, serta motif garis dari sarung Samarinda.
Wali Kota Samarinda Andi Harun tampak sangat senang setelah mencicipi minuman yang disajikan dan melihat motif batik yang akan dipatenkan. Ia menyetujui rancangan motif batik yang akan dinamakan Spirit Mahakam.
“Saya sangat senang dan menikmati minuman yang sehat ini serta menyetujui rancangan motif batik yang akan dinamakan Spirit Mahakam,” pungkasnya. []
Penulis: Rangga Satria | Penyunting: Agus P Sarjono