Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
PARLEMENTARIA SAMARINDA – WAKIL Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda Samri Shaputra menegaskan dirinya setuju jika gedung tua Plaza 21 yang berdiri di Jalan Niaga Utara, Pasar Pagi, Samarinda, dialihfungsikan sebagai kantong parkir alternatif untuk pengunjung Citra Niaga.
Hal itu disampaikan Samri Shaputra kepada awak media saat ditemui di ruang kerjanya Lantai 4 Gedung DPRD Samarinda, Jalan Basuki Rahmat, Samarinda, Senin (03/06/2024).
“Lebih setuju kalau dibuat kantong parkir, karena citra niaga sekarang menjadi destinasi wisata baru sejak ada perubahan pembangunan, tapi kelemahannya sekarang pengunjung kesulitan parkir,” ujar politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.
Menurut Samri, kantong parkir akan menghasilkan sirkulasi keuangan yang lebih cepat bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda. Selain itu, dapat menggantikan tingginya kebutuhan lahan parkir di kawasan tersebut serta meningkatkan jumlah pengunjung.
“Saya lebih setuju kalau dibuat kantong parkir untuk menunjang Citra Niaga. Karena kawasan ini dibangun dengan fasilitas parkir yang kurang memadai. Jadi kalau mau maju dan terkenal, harus disediakan lahan parkir yang cukup untuk pengunjung Citra Niaga,” tutur Samri.
Dia yakin, jika Gedung Plaza 21 Samarinda dijadikan kantong parkir, warga akan parkir di sana, ketimbang parkir di halaman Masjid Raya Darussalam Samarinda yang dapat mengganggu ibadah orang dengan suara kendaraan yang keluar masuk.
“Warga pasti mau parkir di sana dari pada dia parkir di halaman Masjid Raya Samarinda, sebab jika parkir di halaman masjid bisa jadi akan mengganggu orang yang shalat,” paparnya.
Oleh karena itu, pihaknya menyarankan agar Pemkot Samarinda fokus pada pengembangan tempat parkir dan menghitung kapasitas parkir yang dapat ditampung. Sehingga revitalisasi kawasan Citra Niaga dapat berjalan sesuai dengan tujuan serta pengunjung semakin bertambah dengan ketersediaan tempat parkir yang nyaman.
“Kita sudah menghabiskan anggaran untuk membangun Citra Niaga tetapi tetap sepi karena pengunjung berpikir tidak ada tempat parkir,” tutup wakil rakyat dari daerah pemilihan Kecamatan Palaran, Samarinda seberang, dan Loa Janan Ilir ini. []
Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting: Agus P Sarjono
