Siapkan Naker Bandara VVIP IKN, Pemkab PPU Diklatkan 102 Orang

PENAJAM – BERDAYAKAN masyarakan lokal di sekitar lokasi pembangunan Bandara Very Very Importan Person (VVIP) Ibu Kota Nusantara (IKN), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pemberdayaan Masyarakat.

Diklat yang dilaksanakan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Penajam, Jalan Provinsi Km 1, Penajam, Minggu (9/6/2024) itu merupakan upaya Pemkab PPU bekerjasama dengan Politeknik Penerbangan Surabaya (PPS) dalam rangka merekrut warga sekitar Bandara VVIP IKN untuk menjadi tenaga kerja di bandara tersebut.

“Saya ingin masyarakat dari lima kelurahan terdampak sosial pembangunan ini menjadi pelaku utama di Bandara VVIP tersebut nantinya,” kata Penjabat (Pj) Bupati PPU Makmur Marbun saat membuka Diklat.

Pelatihan itu diikuti 102 orang peserta dari lima kelurahan yang terdampak pembangunan Bandara VIP IKN. Antara lain Kelurahan Riko, Jenebora, Gersik, Maridan dan Kelurahan Pantai Lango.

Dalam diklat tersebut, peserta dibagi dan mempelajari tiga kurikulum yang berbeda. Antara lain 48 orang dilatih Basic Airline Ground Staff (penaganan penumpang dan barang), 21 orang untuk Basic Renewable Energy Solar Cell (memperbarui energi solar) dan 33 orang dilatih Marshaller (Memandu dan memarkirkan pesawat).

Pseserta juga akan diberikan teori dan praktek yang akan dilaksanakan di SMP Negeri 1 Penajam. Serta On The Job Training di Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Sepinggan, Balikpapan.

 

Makmur Marbun yakin, pelatihan yang diberikan PPS ini akan dijalankan dengan baik dan memberikan hasil yang memuaskan. Melalui pelatihan ini sambung dia, para peserta akan mendapatkan berbagai pengetahuan dan keterampilan dari tenaga pengajar atau instruktur PPS.

“Manfaatkan kesempatan ini untuk belajar sebanyak-banyaknya. Jangan hanya menjadi peserta yang pasif, tetapi jadilah peserta yang aktif dan berpartisipasi,” tandasnya.

Pada akhir arahannya, Makmur Marbun juga mengucapkan terima kasih kepada PPS yang telah bersedia terlibat langsung dalam penyelenggaraan pelatihan ini.

“Terima kasih kami sampaikan kepada seluruh jajaran Politeknik Penerbangan Surabaya yang telah terlibat langsung dalam kegiatan ini. Semoga ilmu yang diberikan bermanfaat bagi masyarakat kami,” tutup Marbun.

Pelatihan tersebut akan berjalan selama lima hari, mulai tanggal 10 hingga 15 Juni 2024. Tampak hadir dalam kegiatan ini camat dan lurah di Kabupaten PPU, Kepala SMP Negeri 1 Penajam, perwakilan Direktur PPS dan jajarannya serta pejabat terkait lainnya. []

Penulis: Subur Priono | Penyunting: Agus P Sarjono