Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
BEKASI – BADAN Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) raih Piagam Penghargaan Terbaik II dalam Katagori Instansi yang Berkomitmen pada Implementasi Manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) Sesuai Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria (NSPK) Berbasis Sistem Terintegrasi Sistem Informasi ASN (SIASN).
Penghargaan tersebut diserahkan Kepala Kantor Regional (Kanreg) VIII Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Banjarbaru Soni Sultana kepada Kepala BKD Kaltim Deni Sutrisno, dalam rangkaian acara Rapat Koordinasi Wilayah Kanreg VIII BKN yang dselenggarakan di Harris Hotel and Convention, Bekasi, Jawa Barat, Senin (24/6/2024).
“Kami memperoleh apresiasi atas pelaksanaan implementasi manajemen ASN melalui SIASN,” kata Deni Sutrisno.
SIASN jelas dia, adalah sistem terintegrasi data ASN secara nasional yang meliputi seluruh instansi pemerintah, baik di pusat maupun di daerah. SIASN bertujuan agar dapat menghasilkan data ASN yang berkualitas, khususnya menyangkut layanan manajemen kepegawaian.
“Bila ditinjau dari aspek implementasi dan pengawasan sistem merit (penjenjangan karier berdasarkan penilaian kinerja), ada dua sasaran yang akan dicapai dengan menggunakan aplikasi SIASN,” terangnya.
Pertama, sambung Deni, untuk menginternalisasi target tatakelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan dan akuntabel melalui implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Kemudian yang kedua, sistem ini akan digunakan sebagai fokus upaya penegakan hukum dan reformasi birokrasi dalam strategi nasional pencegahan korupsi.
“Dari perspektif pencegahan korupsi, SIASN akan dimanfaatkan untuk transparansi pengisian jabatan,” ujarnya lagi.
Dengan penghargaan yang diperoleh ini, Deni berharap BKD Kaltim dapat terus memberikan pelayanan terbaik di bidang kepegawaian. Serta menjadi contoh bagi perangkat daerah lainnya dalam hal manajemen ASN yang efektif, terintegrasi, transparan serta akuntabel. []
Penulis: Himawan Yokominarno | Penyunting: Agus P Sarjono
