Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
SAMARINDA – TRANSFORMASI bidang pengelolaan keuangan pemerintahan daerah ke arah digitalisasi, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menerapkan Elektronifikasi Transaksi Pemerintahan Daerah (ETPD).
“Ini upaya transformasi pengelolaan keuangan daerah secara digital sebagai upaya ke arah akuntabilitas, transparansi dan efeisiensi transaksi,” jelas Kepala BKD Kaltim Deni Sutrisno setelah menerima secara simbolis Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) dari Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik dalam acara Peluncuran KKPD di Crystal Ballroom Hotel Mercure, Samarinda, Jum’at (28/6/2024).
Pj Gubernur Kaltim dalam sambutannya mengatakan, KKPD adalah solusi tepat untuk mengatasi masalah keterlambatan pencairan dana, melalui pendekatan sistem pengelolaan keuangan digital sehingga transaksi dapat lebih efisien dan efektif.
“Saat ini metode pembayaran yang ada berubah menjadi digital dan mulai menggeser keberadaan metode pembayaran konvensional,” tegas Akmal Malik.
Deni juga menjelaskan pendekatan-pendekatan manual dalam pengelolaan keuangan akan dapat direduksi dengan menghadirkan sistem kartu kredit sehingga kecepatan transaksi juga akan lebih tinggi dan harapannya adalah bisa mempercepat realisasi anggaran.
“Ini merupakan sebuah terobosan Pemerintah Provinsi Kaltim, yang tujuannya meningkatkan efektivitas dan akuntabilitas belanja daerah,” pungkas Deni.
Acara ini dihadiri juga oleh Walikota Samarinda Andi Harun, Bupati Mahakam Ulu, Perwakilan Bank Indonesia Kaltim, Direktur Utama Bank Kaltimtara serta perwakilan perangkat daerah dari kabupaten/kota se-Kaltim. []
Penulis: Himawan Yokominarno | Penyunting: Agus P Sarjono
