COPENHAGEN, DENMARK – TIGA tarian khas Kalimantan Timur (Kaltim), yaitu Tari Jepen, Tarian Suku Benuaq dan Tarian dari Suku Kenyah ikut meriahkan The Indonesian Festival Radhuspladsen yang digelar di Copenhagen, Denmark, Sabtu (29/6/2024).
Kegiatan yang digagas Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Copenhagen itu selain menampilkan seni budaya Kaltim juga menyediakan booth yang memajang kriya berupa Kain Batik khas Beras Basah dari Kota Bontang dan produk kopi dengan brand Hainan Coffee dari Kota Balikpapan.
Dalam moment tersebut, secara khusus Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni yang mewakili Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim memberikan sejumlah pakaian khas daerah Kaltim kepada KBRI Copenhagen.
“Kami menyerahkan enam pakaian Tari Jepen dan enam pakaian untuk Tari Dayak Kenyah,” kata Sri Wahyuni.
Pakaian-pakaian khas Benua Etam itu jelas Sri, bisa dipergunakan Diaspora (masyarakat Indonesia yang tinggal di luar negeri) yang sudah diberikan latihan tari-tarian daerah Kaltim. Sehingga KBRI Copenhagen bisa menampilkannya saat ada event serupa di kemudian hari.
Bagi Sri, cara ini merupakan salah satu yang bisa menjadi ajang promosi wisata dan budaya Kaltim sekaligus bagian dari diplomasi seni budaya Kaltim di dunia internasional melalui KBRI di seluruh negara.
“Tadi ibu Dubes (Duta Besar) sudah sangat senang menerimanya,” ujarnya.
Selain itu, melalui ajang semacam Indonesian Festival Radhuspladsen Copenhagen Denmark ini diharapkan akan semakin banyak orang dari mancanegara mengenal daerah, seni budaya serta pariwisata Kaltim. []
Penulis: Himawan Yokominarno | Penyunting: Agus P Sarjono