SAMARINDA – KASUS kekerasan terhadap perempuan di Kota Samarinda masih menjadi yang tertinggi di Provinsi Kalimantan Timur. Demikian data yang dikeluarkan Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni-PPA) dan Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Kota Samarinda.
Hal itulah yang menjadi sorotan Kepolisian Resor Kota (Polresta) Samarinda melalui Kepala Seksi (Kasi) Humas Polresta Samarinda Iptu Muh Rizal M Zain saat menjadi pembicara dalam Pelatihan Manajemen Kasus Forum Perkasa Samarinda Menuju Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak yang digelar Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2PA) Kota Samarinda.
Kegiatan yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Aston, Jalan Pangeran Hidayatullah, Kota Samarinda, Selasa (02/07/2024) pagi itu, dihadiri peserta dari Forum Perkasa setiap kelurahan di Kota Samarinda.
Forum Perkasa sendiri adalah forum yang dibentuk untuk menangani kekerasan terhadap perempuan dan anak di 59 kelurahan di Kota Samarinda. Forum ini adalah representasi langkah membuat suatu kota menghadapi dan meminimalisir kejadian atau kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) secara luas.
“Kehadiran Forum Perkasa di tingkat kelurahan, diharapkan dapat menjadi garda terdepan, dalam upaya pencegahan dan perlindungan terhadap korban kekerasan, termasuk anak-anak,” kata Iptu Muh Rizal M Zain.
Acara yang dibuka Kepala DP2PA Kota Samarinda Ibnu Araby itu, juga diisi dengan pemantauan oleh fasilitator nasional Program Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak Nasional (DRPPA) Antik Bintari dan Koordinator Tim Psikolog UPTD PPA Samarinda Ayunda Ramadhani.
Dalam dialog interaktif dengan peserta, Iptu Muh Rizal M Zain mendorong masyarakat untuk melaporkan kejadian kekerasan yang mereka alami atau saksikan kepada pihak kepolisian setempat.
“Kami siap mendukung setiap upaya untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi semua warga,” katanya.
Pada bagian akhir, Kasi Humas Polresta Samarinda Iptu Muh Rizal M Zain mengajak masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut atau ingin melakukan pelaporan, untuk dapat menghubungi “Betakun Pak Kapolresta Samarinda” melalui nomor kontak 081363391977. []
Penulis: Andi Isnar | Penyunting: Agus P Sarjono