M Athorikkal Syawal dan Grace Ula Jadi Delegasi Kaltim di SSEAYP dan AIYEP

SAMARINDA  – KEMENTERIAN Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia menyelenggarakan Pertukaran Pemuda Indonesia-Australia (Australia-Indonesia Youth Exchange Program/AIYEP) dan The Ship for Southeast Asian and Japanese Youth Program (SSEAYP).

Purna Caraka Muda Indonesia (PCMI) bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menjadi perpanjangan tangan untuk melaksanakan seleksi AIYEP dan SSEAYP di tingkat daerah. Pendaftaran dibuka pada April 2024 lalu dan seleksi telah dilaksanakan pada tanggal 1 hingga 2 Mei 2024.

Kepala Dispora Kaltim Agus Hari Kesuma mengatakan, Kaltim memiliki banyak pemuda berprestasi di level nasional, seperti Pemuda Pelopor, bahkan ada yang mampu berbicara di kancah internasional.

“Artinya, pemuda Kaltim itu mampu, tinggal mau menangkap peluang atau tidak, salah satunya melalui PPAN (Pertukaran Pemuda Antar Negara),” ujarnya saat ditemui beritaborneo.com di Kantor Dispora Kaltim, Komplek GOR Kadrie Oening, Samarinda, Rabu (03/07/2024).

“Tentu kita harus menyeleksi siapa pemuda Kaltim yang layak dan terbaik mewakili provinsi Kalimantan Timur, mengingat ragam kegiatan yang harus dijalani peserta bila terpilih nanti,” sambung Kadispora yang akrab disapa AHK ini.

 

Dia menjelaskan, PPAN merupakan salah satu program pemerintah dalam mengembangkan generasi muda Indonesia untuk memperluas pengetahuan dan wawasan, sekaligus mempersiapkannya menghadapi tantangan global di masa mendatang.

“Program ini dilaksanakan melalui Kemenpora dengan tujuan mempererat persahabatan dan kerjasama antar pemuda, sekaligus memberi kesempatan generasi muda untuk memperkenalkan adat-istiadat, kesenian dan budaya di negara tujuan dan sebaliknya pemuda kita dapat mengetahui adat istiadat dan kebudayaan daerah setempat,” paparnya.

Rangkaian proses seleksi yang telah dilakukan PCMI dan Dispora Kaltim mendapatkan lima besar kandidat, masing-masing untuk AIΥΕΡ dan SSEAYP. Dari lima besar kandidat itu, Muhammad Athorikkal Syawal dari Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menjadi delegasi SSEAYP dan Grace Ula asal Samarinda menjadi delegasi AIYEP. []

Penulis: Anggi Triomi | Penyunting: Agus P Sarjono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com