TANJUNG REDEB – Untuk membangun sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau menyiapkan berbagai pelatihan yang ditujukan kepada para pelaku wisata yang ada di Kabupaten Berau.
Salah satunya seperti pelatihan public speaking bagi pemandu wisata, pengelola atau pekerja homestay, kelompok sadar wisata (Pokdarwis), bahkan hingga masyarakat umum yang berada disekitar destinasi wisata.
“Belum lama ini kami lakukan pelatihan publik speaking di Kampung Pulau Derawan untuk 30 orang,” kata kepala UPT Pengelola Pariwisata Kepulauan Derawan Disbudpar Berau, Ilham kepada Media.
Diungkapkannya, pelaksanaan pelatihan public speaking tersebut dalam rangka meningkatkan kapasitas SDM pengelola kawasan strategis pariwisata di Kabupaten Berau khususnya Kepulauan Derawan.
“Karena diperlukan adanya pelatihan yang akan meningkatkan pelayanana bagi wisatawan yang berkunjung ke Pulau Derawan itu sendiri,” ucapnya.
Lanjutnya, Pulau Derawan sebagai desa wisata yang masuk ke dalam Lima Puluh Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) dianggap perlu meningkatkan SDM pelaku usaha wisata agar semakin baik lagi dalam memberikan pelayanan dan komunikasi yang baik bagi wisatawan.
“Masuk 50 besar ADWI kita memang wajib mempersiapkan segala sesuatunya, khususnya meningkatkan SDM,” tegasnya.
Selain itu, hal ini juga dalam rangka turut serta mengkampanyekan dan mendukung program pemerintah terkait pariwisata.
“Makanya kita selenggarakan kegiatan pelatihan public speaking di Kampung Pulau Derawan,” katanya.
Dirinya berharap, dari pelaksanaan pelatihan publik speaking ini dapat meningkatkan SDM pelaku usaha di Kampung Pulau Derawan, memberikan pengetahuan cara berkomunikasi dan promosi yang baik bagi pelaku usaha, meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya komunikasi dalam pelayanan bagi wisatawan dan meningkatkan citra kepariwisataan dan menjadikan Kabupaten Berau sebagai destinasi tujuan wisata.
Obyek wisata di Kepulauan Derawan menurutnya .enjadi samakin dikenal di level nasional maupun internasional. Apalagi setelah wilayah Kabupaten Berau menjadi mitra Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Untuk itu peningkatan SDM dan pemenuhan sarana dan prasarana pendukung wisata kita bisa kita penuhi secara bertahap,” tutupnya. []
Redaksi08