SAMARINDA – AJANG Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat nasional ke-30 tahun 2024 di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) berlangsung selama 10 hari, mulai 6 hingga 16 September 2024 di Samarinda dan dibuka secara resmi pada 8 September 2024 oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo.
Menyikapi pelaksanaan MTQ tersebut, Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) Provinsi Kaltim Hadi Mulyadi mengungkapkan sejarah awal ditunjuknya Kaltim sebagai tuan rumah MTQ XXX atau untuk kedua kalinya setelah 48 tahun berlalu.
“Saat itu saya sebagai wakil gubernur menghadap wakil menteri untuk minta MTQ tahun 2026 di Kaltim, ternyata usulan saya malah dimajukan di 2024 oleh Presiden Joko Widodo,” ujar Hadi Mulyadi kepada awak media usai menghadiri Dialog Kebudayaan Bersama Bacawagub Kaltim besutan Pengurus Wilayah Nahdiatul Ulama (PWNU) Kaltim yang digelar di Gedung Rektorat Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda, Kamis (05/09/2024).
Karena itu Hadi berharap, momen Kaltim sebagai tuan rumah dapat dimanfaatkan kontingen atau kafilah Kaltim untuk berprestasi lebih baik sehingga dapat menembus peringkat 5 besar.
Sementara kepada masyarakat Benua Etam, dia minta dapat mensukseskan pelaksanaan MTQ nasional kali ini, seperti saat Kaltim menjadi tuan rumah untuk pertama kalinya pada tahun 1976 silam.
“Kami berharap Kaltim bisa 5 besar dan masyarakat dapat memeriahkan serta menciptakan iklim yang kondusif dalam menyambut tamu-tamu kita dengan ramah. Karena mereka datang dari 36 provinsi. Jadi mari kita tunjukkan sebagai tuan rumah yang baik yang sudah pernah kita lakukan 48 tahun yang lalu,” kata bacawagub yang berpasangan dengan Isran Noor ini.
Terkait akan adanya penutupan beberapa ruas jalan di Samarinda, Hadi berpesan untuk dapat dimaklumi. Karena sebagai tuan rumah, harus memberikan rasa aman dan nyaman kepada peserta MTQ.
“Disikapi dengan enjoy saja, namanya juga kita menyambut tamu dan itu hanya saat pembukaan serta penutupan MTQ saja,” tutup mantan Wakil Gubernur Kaltim ini. []
Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting: Agus P Sarjono