BALIKPAPAN – FEDERASI Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Kota Balikpapan berkomitmen untuk meningkatkan pembinaan atlet karate di tingkat pelajar.
Hal itu diungkapkan Ketua Umum Forki Kota Balikpapan Mayor (Cke) K Suryani Panjaitan dalam Kejuaraan Walikota Inkado Festival & Tournament yang dihadiri oleh para pelatih dan pengurus perguruan karate Inkado di Balikpapan.
“Bentuk pembinaannya dari Dojo adalah klub latihan kemudian dilanjut lagi ke perguruan dan kita selalu ada latihan-latihan bersama secara terbuka,” jelas Suryani ketika ditemui beritaborneo.com di sela-sela Kejurkot Inkado itu berlangsung, Minggu (13/10/2024) sore.
Suryani memaparkan, Forki Balikpapan kini telah membawahi 15 perguruan tinggi yang di dalamnya memuat pra atlet karate di tingkat pelajar dan umum.
Adapun pembinaan ini kata Suryani bukanlah tanpa alasan. Ia mengatakan, saat ini pengembangan potensi karate di Balikpapan terutama untuk para pelajar sangat terbuka luas dan bernilai positif.
“Dapat kita lihat di setiap sekolah sekarang ekstrakurikuler karate selalu dimasukkan. Dari sanalah kami menjaring para bibit atlet ini untuk bisa diteruskan melalui pembinaan tingkat lanjut sehingga mereka siap untuk naik ke panggung nasional,” terang Suryani kembali.
Forki Balikpapan ingin memastikan bahwa setiap perguruan karate di Balikpapan mengoptimalkan latihan yang mereka lakukan. Dengan kolaborasi yang baik, Suryani percaya bahwa potensi atlet pelajar dapat dimaksimalkan dan diarahkan untuk meraih prestasi yang lebih tinggi.
Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, Forki Balikpapan akan mengadakan program pelatihan terjadwal yang melibatkan para pelatih berpengalaman. Program ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan teknik dan mental para atlet muda, serta memperkuat ikatan antar perguruan.
Forki juga meminta agar setiap perguruan yang ada bisa rutin menyelenggarakan berbagai kompetisi internal setiap tahunnya guna mengasah kemampuan para atlet sekaligus memberikan pengalaman bertanding yang berharga.
Suryani berharap, dengan adanya dukungan dan optimalisasi latihan, atlet karate dari Balikpapan dapat bersaing di tingkat nasional dan internasional.
Forki Balikpapan mengajak seluruh pihak, termasuk orang tua dan masyarakat, untuk berperan aktif dalam mendukung perkembangan olahraga karate di kota ini. Dengan sinergi yang kuat, diharapkan Balikpapan dapat menjadi salah satu pusat pengembangan karate di Kalimantan.
Melalui langkah-langkah ini, Forki Balikpapan bertekad untuk mencetak atlet karate berprestasi yang dapat mengharumkan nama daerah dan negara di kancah olahraga.
“Kita berusaha agar anak-anak ini bisa berprestasi di tingkat provinsi maupun nasional dan kalau bisa di tingkat Internasional. Mudah-mudahan perguruan tinggi lainnya bisa melaksanakan kegiatan seperti ini,” harapnya. []
Penulis: Nistia | Penyunting: Agus