SAMARINDA – KOMISIONER Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda Divisi Teknis Penyelenggaraan Arif Rakhman berharap masyarakat menyadari Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 untuk Pemilihan Gubernur (pilgub) dan Wakil Gubernur Kaltim serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda sudah semakin dekat dan mengingatkan kembali tugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
Hal itu disampaikan Arif kepada awak media saat menghadiri simulasi pemungutan dan penghitungan suara di halaman parkir Kantor KPU Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Pelabuhan, Samarinda, Sabtu (19/10/2024).
“Berharap dengan adanya simulasi yang kami lakukan ini masyarakat tahu bahwa pada tanggal 27 November ada Pilkada serentak dan mengingat kembali peran-peran masing-masing di KPPS sehingga menjadi acuan memberikan bimbingan teknis kepada KPPS yang baru,” ujar Arif.
Dia mengungkapkan, pihaknya ditunjuk KPU Kaltim untuk mengelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pilkada dikarenakan kedudukan KPU Kaltim yang berada di Samarinda. Sehingga petugas Tempat Pemungutan Suara (TPS) diambilkan dari gabungan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kota Samarinda.
“Pelaksana simulasi ini yang melaksanakan KPU Kaltim, karena wilayahnya Samarinda dan bertempat di Kelurahan Pelabuhan, jadi petugas yang diturunkan untuk simulasi dari PPK dan PPS di Samarinda,” kata Arif.
Dilanjutkan Arif, untuk pemilih yang diundang pada simulasi diambil dari TPS 07 yang terletak di Jalan Sungai Kelian, Kelurahan Pelabuhan, Kecamatan Samarinda Kota, dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 564 pemilih dan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) tidak ada.
“Untuk pemilih kami ambil dari TPS 07 yang terdekat dengan KPU Kaltim ada empat RT 25, 21, 22, dan 19, jumlah DPT 564 serta DPTb ini belum ada yang masuk maka tidak ada dalam simulasi kali ini,” tutup Arif. []
Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting: Agus P Sarjono