Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
BANJARMASIN – PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) memberikan apresiasi terhadap langkah Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) yang menggelar pameran bertajuk UKM Dekranasda Jateng Expo 2023 di Atrium Duta Mall Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Dekranasda Jateng yang dimotori Siti Atikoh Ganjar Pranowo memboyong para pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dari berbagai kabupaten/kota di Provinsi Jateng. Mereka membuka 32 stand produk UKM Jateng dan dua stand untuk UKM Kalsel. Dekranasda Jateng menggelar pameran di Atrium Duta Mall Banjarmasin selama tiga hari, mulai Jumat 28 Juli hingga Minggu 30 Juli 2023.
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar saat hadir dalam pembukaan Jateng Expo berharap kegiatan tersebut dapat memperkokoh hubungan kerjasama antara Pemprov Kalsel dengan Jateng. Terutama di bidang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan ekonomi kreatif.
“Sehingga akan meningkatkan daya saing produk lokal Kalsel, mendukung pengembangan UMKM dan menciptakan peluang kemitraan yang saling menguntungkan dan berkelanjutan,” tutur Roy, Jumat (28/07/2023) siang.
Dihadapan Gubernur Jateng yang juga Bakal Calon Presiden (Bacapres) PDI P Ganjar Pranowo, Sekda Roy mengatakan kegiatan tersebut menjadi ajang promosi dan pemasaran dalam menciptakan dan mengembangkan kemitraan usaha dan bisnis UKM dengan saling berkolaborasi dan berbagi pengetahuan.
“Maka dari itu, pelaku UKM di Kalsel dapat memiliki kesempatan belajar menggali lebih banyak ide-ide kreatif dan strategis inovatif dalam menghadapi tantangan pasar kedepannya,” ungkap Roy.
Sementara itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menginginkan, dari pagelaran UKM Dekranasda Jateng Expo di Kalsel ini dapat bertukar pikiran dengan Pemprov Kalsel terkait potensi pasar, desain produk dan lainnya.
“Kedepannya memang Dekranasda Jateng Expo akan membuat literasi antara Pemprov Jateng dengan Kalsel dalam peningkatan produk UMKM,” jelas Ganjar.
Sedangkan Ketua Dekranasda Jateng Siti Atikoh Ganjar Pranowo mengatakan, ajang pameran yang dilakukan pihaknya merupakan upaya melebarkan sayap pemasaran produk-produk UKM dari daerahnya. “Ini bagian dari promosi produk kerajinan yang ada di Jawa Tengah,” ujar Atikoh.
Produk yang dibawa dari Jateng, kata dia, tak hanya UKM binaan Dekranasda. Ada beragam produk unggulan UMKM Jateng yang diboyong ke Banjarmasin. Misalnya, kerajinan tembaga dari Boyolali, produk keramik dari Salatiga, hingga produk batik yang menjadi ikon Kota Pekalongan.
“Ini adalah bagian dari evaluasi strategi pemasaran. Semacam survei bagaimana konsumen masyarakat bisa menerima produk yang ada di Jawa Tengah, karena pasti masing-masing provinsi berbeda,” katanya.
Diketahui, UKM Dekranasda Jateng Expo merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya. Pada 2018 UKM Dekranasda Jateng Expo dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Lalu pada 2019 di Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan.
Sementara pada tahun 2020 dan 2021, Dekranasda Jateng tidak menggelar pameran dikarenakan pandemi Covid-19. Namun di tahun berikutnya, pada 2022 Dekranasda Jateng menggelar expo di Makassar, Sulawesi Selatan. Dan tahun ini, 2023 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. []
Penulis/Penyunting : Agus P Sarjono
