SAMARINDA – DALAM rangka memperingati hari ulang tahunnya ke-22 tanggal 25 Oktober 2023 mendatang dan mengisi kegiatan pada “Bulan Literasi” yang ditetapkan pada Oktober 2023 ini, Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Kota Samarinda melaksanakan serangkaian acara.
Kegiatan pertama yang digelar GPMB adalah Bedah Buku “Perang di Samarinda, Sejarah Perjuangan Indonesia Merdeka di Ibu Kota Kalimantan Timur 1945 – 1949”. Buku ini ditulis oleh Muhammad Sarip, seorang putra Samarinda yang memiliki kompetensi penulisan di bidang Sejarah dan sudah menulis beberapa buku yang berisikan bahasan tentang sejarah Kalimantan Timur.
Gelaran bedah buku ini dilaksanakan pada Rabu, 4 Oktober 2023 di Ruang Aula Perpustakaan Kota Samarinda, Jalan Kusuma Bangsa, Samarinda.
Dalam sambutan pembukaan acara bedah buku tersebut, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Samarinda Erham Yusuf mengapresiasi kegiatan GMPB Samarinda yang diketuai oleh Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi Wongso karena telah memilih aula Perpustakaan Samarinda sebagai tempat dilaksanakannya acara bedah buku.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Wakil Walikota Samarinda yang sekaligus juga merupakan Ketua GPMB Kota Samarinda yang telah memaksimalkan Perpustakaan (Kota Samarinda) sebagai mitra kerja beliau dalam upaya untuk mengembangkan kegiatan literasi. Dan jujur situasi seperti ini kami buka kepada siapa saja untuk melakukan kegiatan litarasi disini. Artinya apa, fasilitas ini mari digunakan sepanjang untuk kegiatan literasi,” paparnya
Erham Yusuf juga mengatakan bahwa kegiatan kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi masyarakat, komunitas literasi dan lembaga lainnya adalah juga sebagai upaya untuk lebih memperkenalkan Perpustakaan Kota Samarinda kepada masyarakat. Sehingga diharapkan dengan semakin mengenal maka akan tumbuh rasa kecintaan masyarakat terhadap aktifitas yang berhubungan dengan literasi guna untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya yang bermanfaat bagi perkembangan perekonomiannya.
Hadir sebagai panelis dalam bedah buku ini, selain Wawali Samarinda Rusmadi Wongso, juga Pustakawan Madya pada Perpustakaan Kota Samarinda Nurhikmah atau biasa dipanggil dengan “bang Inui”, dan yang mewakili publik pembaca muda, transisi dari generasi millenial ke generesi Z yaitu Nanda Puspita S, seorang profesional muda asli urang Samarida lulusan dari Universitas Trisakti Jakarta.
Kemudian Salasmita, seorang jurnalis muda Samarinda, yang juga seorang Sarjana Hukum jebolan Fakultas Hukum Universitas Mulawarman bertindak sebagai moderator dalam acara bedah buku ini.
Dan tentunya juga sang penulis buku, Muhammad Sarip, yang dengan keyakinan penuh menjawab semua pertanyaan dari panelis dan undangan yang hadir. Mereka terdiri dari kalangan komunitas literasi, profesional, birokrat, jurnalis, dan juga mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kota Samarinda. []
Penulis : Himawan Yokominarno | Penyunting : Agus P Sarjono