Iklim Investasi di Kaltim Menggembirakan

SAMARINDA – IKLIM investasi di Kalimantan Timur (Kaltim) sangat menggembirakan. Ini dapat dilihat dari capaian sampai bulan September yang mencatat nilai Rp 49,74 trilliun atau 77,13 persen.

“Patut kita syukuri kondisi ini dan harapan saya masyarakat Kaltim dapat tetap menjaga kondusifitas agar investasi semakin meningkat” kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kaltim Puguh Harjanto di ruang kerjanya, Jalan Basuki Rahmat Samarinda, Selasa (28/11/2023).

Capaian ini tentunya bukan hanya karena Kaltim ditetapkan sebagai Ibu Kota Nusantara (IKN) tetapi investor, baik dalam maupun luar negeri melihat terdapat potensi besar berupa kekayaan alam luar biasa yang dapat mengembangkan pertumbuhan ekonomi.

Pada periode Juli – September 2023 saja tercatat reakisasi investasi sebesar Rp 18,78 trilliun. Capaian ini mengalami peningkatan sebesar Rp 4,48 trilliun atau naik 23,97 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2022.

“Realisasi investasi tersebut berasal dari penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp 13,79 trilliun dan penanaman modal asing (PMA) sebesar Rp 4,98 trilliun” ujarnya.

Selanjutnya dia juga menjelaskan bahwa dominasi investasi masih berada pada sektor pertambangan dengan nilai US$ 117,47 juta, kemudian sektor pertanian dalam arti luas sebesar US$ 57,60 juta dan sektor industri makanan sebesar US$ 46,74 juta.

Tentunya realisasi tersebut akan sangat berdampak pada penyerapan tenaga kerja Kaltim.
“Balikpapan menjadi daerah dengan penyerapan tenaga kerja paling besar yaitu 2.333 orang, kemudian Kabupaten Kutai Timur sebanyak 2.278 orang dan Kabupaten Kutai Kertanegara sebanyak 3.866 orang” pungkas Puguh Harjanto. []

Penulis : Himawan Yokominarno | Penyunting : Agus P Sarjono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com