KUTAI KARTANEGARA – Rukun Tetangga (RT) 4 Kelurahan Maluhu, Kecamatan Tenggarong setelah bersaing dengan ratusan Rukun Tetangga (RT) dengan katagori kelurahan dengan mengikuti seleksi serta penilaian kini berhasil menjuarai Lomba RT Idaman tingkat Kutai Kartanegara (Kukar).
Lomba RT Idaman ini digelar oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar. Menurut DPMD penilaian peserta lomba berdasarkan pedoman di atas dilakukan pada aspek administrasi dan kegiatan. Aspek Administrasi berpedoman pada Perbup Kukar No. 38/2022 tentang Pedoman Pembentukan Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan dan Lembaga Adat Desa/Kelurahan. Adapun Aspek Kegiatan mengacu pada kegiatan yang dilaksanakan oleh RT di desa/kelurahan 1 (satu) tahun terakhir sesuai kondisi lapangan.
Secara rinci Aspek Administrasi RT, mencakup: Bidang Administrasi Umum: (1) profil dan peta RT; (2) buku tamu; (3) buku pengurus RT; (4) buku jaga malam; (5) buku rapat dan musyawarah RT; (6) buku blangko RT; (7) buku inventaris; (8) buku kas; (9) buku registrasi surat masuk dan keluar; (10) buku induk penduduk; (11) buku data mutasi penduduk; (12) buku data penduduk nonpermanen; dan (13) buku data rekapitulasi penduduk akhir bulan.
Asisten I Setkab Kukar, Akhmad Taufik Hidayat telah menyerahkan piala, piagam dan uang pembinaan Rp8 juta di malam pengumuman pemenang lomba RT se-Kukar, di Hotel Grand Elty Singgasana Jalan Pahlawan, Bukit Biru Timbau, Kelurahan Timbau, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kukar, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Jumat (01/12/2023).
Lurah Maluhu, Tri Joko Kuncoro mengaku sangat bersyukur atas prestasi dan kemenangan yang diraih RT 4 Maluhu. Berkat pembenahan dan perbaikan di segala bidang, RT 4 Maluhu berhasil mendapat apresiasi dari Pemkab Kukar.
“Karena memang semua dari nol kita lakukan pembenahan dan pelan-pelan diperbaiki sampai akhirnya juara yang diraih menjadi bukti usaha,” kata Joko.
Setelah ini pihaknya bakal bersiap ke provinsi untuk mewakili Kukar di Lomba RT. Joko meyakini, pada dasarnya semua hal di tingkat RT Maluhu sudah berjalan dengan baik. Hanya saja hal-hal kecil di administrasi yang perlu diperhatikan karena sering terlewat.
“Misalnya perintah gotong-royong itu harus diarsipkan, selama ini perintang itu kadang-kadang cuma secara lisan saja,” ujarnya.
Dengan prestasi yang diraih RT 4 Kelurahan Maluhu, Joko memiliki harapan agar seluruh RT di Maluhu dapat mengikuti jejak ini, dengan tujuan sama-sama memajukan wilayahnya masing-masing untuk semua warganya.
Penulis: Tusiman | Penyunting: Nursiah