KUTAI KARTANEGARA – Kutai Kartanegara (Kukar) tak hanya unggul dalam sumber daya alam, tapi juga berbagi ilmu di bidang metrologi. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar baru saja memperpanjang kerja sama layanan kemetrologian dengan Kutai Barat (Kubar) dan Mahakam Ulu (Mahulu).
“Kami berperan sebagai ‘guru’ bagi daerah tetangga,” ujar Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disperindag Kukar, Sayid Fathullah, Selasa (07/05/2024). Kerja sama ini penting karena Kubar dan Mahulu belum memiliki Unit Pelaksana Teknis (UPT) Metrologi sendiri. Kukar pun turun tangan, membantu dalam hal tera ulang alat ukur seperti timbangan dan pompa Bahan Bakar Minyak (BBM).
“Ini demi melindungi konsumen dan produsen dari kecurangan,” tegas Sayid. Penandatanganan perjanjian kerja sama ini menjadi bukti nyata komitmen Kukar dalam menciptakan tertib ukur di wilayahnya dan sekitarnya.
“Kami harap kerja sama ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi semua pihak,” pungkasnya. Terkait penandatanganan kerjasama hal terpenting adalah untuk segera mewujudkan poin-poin yang tertuang dalam kerja sama tersebut guna menciptakan tertib ukur di segala bidang.
Perlu diketahui bahwa sidang tera ulang (STU) meliputi timbangan pegas, Timbangan digital max kap.100kg, Timbangan dacin, Timbangan sentisimal, Timbangan Neraca serta pompa ukur bahan bakar minyak (PUBBM) yang yg ada di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). []
Redaksi08/adv