PPDB SMP Negeri 2 Tenggarong, Banyak Orang Tua Tak Berani Daftar Online

TENGGARONG – PELAKSANAAN Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2024/2025 di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah rampung digelar pada 2 Juli kemarin. Sejumlah catatan menarik menjadi bahan evaluasi yang harus dibenahi pada PPDB tahun-tahun berikutnya. Salah satunya, penerapan sistem online dalam proses pendaftaran dan seleksi calon siswa baru.

Ketua Panitia PPBD Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Tenggarong Alfiansyah mengungkapkan, pihaknya telah menerapkan sistem online dalam proses seleksi PPDB tahun ini. Namun dalam pelaksanaannya, ada sedikit kendala yang membuat pendaftaran online tersebut harus juga disertai dengan pendaftaran offline.

“Banyak dari orang tua siswa yang kurang memahami tentang tata cara pendaftaran online. Hal ini dikarenakan banyak yang belum menguasai informasi teknologi dengan maksimal,” ungkap dia saat disambangi beritaborneo.com di sekolah yang beralamat di Jalan Pateh Kota, Kelurahan Mangkurawang, Tenggarong itu pada Rabu (03/07/2024).

Wakil Kepala SMP Negeri 2 Tenggarong Bidang Sarana dan Prasarana ini juga menuturkan, sejak awal pihaknya menyadari bahwa penerapan sistem online masih belum bisa diterapkan sepenuhnya dalam PPDB kali ini. Karena itu, pihaknya juga membuka posko di lingkungan sekolah. Tujuannya agar orang tua peserta didik tersebut dapat melakukan pendaftaran dengan dibantu oleh pihak sekolah.

 

Sementara salah satu orang tua calon siswa yang mendaftarkan anaknya di SMP Negeri 2 Tenggarong, Lina mengaku mendaftarkan anaknya secara offline karena takut keliru jika melakukan pendaftaran online sendiri.

Selaras dengan Lina, Agustina yang merupakan orang tua peserta didik juga mengungkapkan hal serupa.  “Pada intinya saya tidak mengerti, dan takut salah. Nanti malah anak saya tidak diterima karena kesalahan mengisi pendaftaran,” ucapnya.

Menyikapi hal tersebut, Alfiansyah mengungkapkan harapannya agar ke depan, pihak terkait dapat lebih intens memberikan pemahaman dan kemampuan digital kepada masyarakat. “Mudah-mudahan ke depan, kita dapat menggiring masyarakat dengan pemahaman digital yang lebih baik,” tutupnya.

 

Untuk diketahui, ada empat jalur dalam PPDB di sekolah yang dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama yakni, jalur afirmasi untuk anak tidak mampu, jalur prestasi bagi yang memiliki prestasi di sekolah asal dan jalur mutasi bagi yang berasal dari luar wilayah. Untuk tahap pertama ini sudah diumumkan pada tanggal 24 Juni 2024. Semantara daftar ulang pada tanggal 25 Juni 2024

Sedangkan tahap kedua adalah jalur zonasi yang disesuaikan dengan tempat tinggal pendaftar. Di mana zonasi yang ditetapkan agar bisa mendaftar di SMP Negeri 2 Tenggarong ini meliputi wilayah Kelurahan Mangkurawang, Baru dan Sukarame.

Jalur zonasi dimulai dari tanggal 26 sampai dengan 28 Juni 2024. Pengumuman penerimaan pada 30 Juni 2024 dan daftar ulang pada tanggal 1 sampai dengan 2 Juli 2024. []

Penulis: Rudi Harahap | Penyunting: Agus P Sarjono