SAMARINDA – PENJABAT (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik resmi melantik Muhammad Zainal Arifin sebagai Penjabat Bupati Penajam Paser Utara (PPU), menggantikan Pj Bupati PPU sebelumnya, Makmur Marbun yang telah memasuki masa pensiun.
Pelantikan Pj Bupati PPU dilaksanakan secara langsung di Pendopo Odah Etam, Komplek Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada, Samarinda, Kamis sore (19/9/2024).
Diketahui, Muhammad Zainal Arifin saat ini juga menjabat sebagai Direktur Jenderal Pengendalian DAS dan Hutan Lindung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI.
Pj Gubernur Akmal Malik usai melakukan pengambilan sumpah janji jabatan menyampaikan sara syukurnya karena penetapan Pj Bupati PPU telah terlaksana dengan baik tanpa masalah.
Terpilihnya Muhammad Zainal Arifin sebagai Pj Bupati PPU lanjut Akmal, murni keputusan pimpinan. Dan sebagai staf, dirinya menggunakan prinsip Samina Wa Atho’na.
“Semua prosesnya sudah dilalui. Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mengucapkan selamat kepada Pak Zainal dan keluarga. Selamat datang di PPU yang sebagian wilayahnya dijadikan IKN. Dan terima kasih kepada Pak Makmur Marbun yang telah menyelesaikan masa jabatannya dengan baik,” ujar Akmal Malik.
Akmal Malik berpesan kepada Muhammad Zainal Arifin sebagai Pj Bupati PPU agar bisa berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan, baik ditingkat pusat, provinsi dan Kabupaten PPU.
“Saat ini Kabupaten PPU merupakan daerah yang sangat strategis. Menjadi atensi sangat-sangat prioritas dari pimpinan di Jakarta. Banyak persoalan pastinya. Dibutuhkan kecepatan yang luar biasa. Saya berharap bapak bisa bertanya kepada Pak Marbun apa yang sudah dan yang akan dilakukan kedepan,” pesan Akmal
Lebih lanjut, Akmal mengatakan dengan berakhirnya masa jabatan Pj Bupati PPU dari Bapak Makmur Marbun kepada Bapak Zainal berharap kebijakan-kebijakan Kabupaten PPU dalam mendukung pembangunan IKN tidak akan longgar.
“Harus tetap sama. Seorang pemimpin harus siap mengambil risiko. Pemimpin daerah itu ada dua, yaitu unsur eksekutif dan juga legislatif. Jadi kolaborasi dua unsur ini harus ditingkatkan. Kita lakukan saja yang diamanatkan dalam regulasi, teman terbaik saat ini adalah aturan. Mari kerjakan semuanya sesuai aturan, insyaallah kita akan bisa selamat,” harapnya.
Tidah hanya itu, Akmal turut menyampaikan rasa bangga atas berbagai percepatan pembangunan yang dilakukan Makmur Marbun selama memimpin Kabupaten PPU hingga mampu meraih 25 penghargaan. Menurutnya, hal itu sungguh luar biasa, tidak mudah untuk memperoleh itu semua dalam satu tahun.
“Hari ini secara jujur didepan banyak orang saya menyampaikan pujian yang juga disampaikan oleh bapak Presiden atas kinerja bapak Marbun untuk Kabupaten PPU,” kata Akmal.
“Untuk melanjutkan apa yang telah dibangun saat ini, menjadi pemimpin sesungguhnya tidak ada Superman sebagai kepala daerah. Tapi bangunlah super team. Bangun kolaborasi dengan DPRD, Sekda, OPD, tokoh masyarakat dan elemen-elemen lainnya di masyarakat,” harap Pj Gubernur Kaltim lagi.
Dia berharap, Zainal Arifin dapat mewujudkan Penajam Paser Utara yang aman dan damai dengan meningkatkan kepedulian serta paritisipasi masyarakatnya dalam pembangunan. “Insyaallah kami yakin PPU akan semakin maju dan sejahtera,” pungkasnya.
Mengiringi pelantikan Pj Bupati PPU, turut juga dilaksanakan pelantikan Ketua PKK PPU yang dilakukan oleh Pj Ketua TP PKK Kaltim Yulia Zubir Akmal Malik melantik dan mengukuhkan Sri Kusuma Winahyu sebagai Pj Ketua TP PKK Kabupaten PPU menggantikan Linda Romauli Siregar. [] (ADV/diskominfoppu)
Penulis: Subur Priono | Penyunting: Agus P Sarjono