SAMARINDA – DINAS Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Kejuaraan Piala Gubernur dan Open Turnamen beberapa cabang olahraga sebagai langkah strategis untuk mempersiapkan atlet menghadapi babak kualifikasi Pra Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) di Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2025.
Kejuaraan yang berlangsung di berbagai venue olahraga di Kota Samarinda itu diikuti ratusan atlet dari berbagai daerah di Kaltim. Berbagai cabang olahraga dipertandingkan, termasuk bola voli, karate, pencak silat, angkat besi, basket, dan lainnya.
Dengan persiapan matang mulai sejak bulan September sampai Oktober 2024, acara itu bertujuan tidak hanya untuk mencari bibit unggul, tetapi juga membangun kebersamaan dan sportivitas di kalangan atlet.
Kepala Bidang Pengembangan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim Rasman Rading, mengungkapkan, kejuaraan tersebut merupakan bagian dari upaya untuk meraih peringkat 1 dan 2 dalam babak kualifikasi Pra Popnas Zona IV.
“Kami berharap melalui kejuaraan ini, atlet-atlet Kaltim dapat menunjukkan kemampuan terbaik mereka dan siap bersaing di tingkat nasional,” ujarnya ketika ditemui beritaborneo.com di ruangannya, Senin (15/10/2024) siang.
Adapun Zona IV meliputi Jawa Timur, Sulawesi Barat, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi Tenggara.
Rasman menyebut untuk saat ini daerah yang masih menjadi tantangan untuk Kalimantan Timur adalah Jawa Barat dan sang tuan rumah, Nusa Tenggara Barat.
“Tidak bisa dipungkiri memang pulau Jawa punya fasilitas dan seringkali mengadakan kejuaraan atau turnamen setiap bulannya, itu secara tidak langsung mengasah kemampuan atlet mereka,” jelas Rasman.
Berdasar hal tersebut, Rasman menilai bahwa Kaltim harus memulai persiapan dari sekarang agar bisa lolos di babak kualifikasi Pra-Popnas, yakni melalui penyelenggaraan Open Tournament dan Kejuaraan Piala Gubernur.
“Kami butuh kolaborasi semua pihak, kami sebagai pemerintah juga mendorong agar kegiatan ini bisa menjaring calon atlet yang nantinya bertanding. Untuk seleksi lanjutannya kami serahkan pada internal masing-masing guna mewakili Kaltim di Popnas,” demikian jelasnya.
Dengan digelarnya kejuaraan ini, diharapkan Kaltim dapat mempersiapkan atlet yang kompetitif dan berprestasi di tingkat nasional, sekaligus mendukung pencapaian visi Kaltim dalam meningkatkan kualitas olahraga di daerah.
Kejuaraan Piala Gubernur dan Open Turnamen beberapa cabor potensial diharapkan menjadi momentum penting bagi pengembangan olahraga di Kaltim menuju Popnas 2025. []
Penulis: Nistia | Penyunting: Agus