Produksi Telur di Kukar Meningkat, Bisa Bantu Penuhi Kebutuhan Program Pencegahan Stunting

TENGGARONG – DINAS Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Kepala Bidang Peternakan Aji Gazali Rahman mengungkapkan, Kukar saat ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam produksi telur pada tahun 2024.

Setiap harinya, para peternak ayam layer mampu memproduksi 180 ribu butir telur lokal dan 30 ribu butir telur omega tiga. Peningkatan produksi itu diharapkan dapat memenuhi kebutuhan telur di daerah, terutama untuk mendukung program pencegahan stunting yang digalakkan oleh pemerintah daerah.

Gazali menjelaskan, produksi telur yang melimpah tersebut tidak hanya mencukupi kebutuhan konsumsi masyarakat lokal, tetapi juga berperan penting dalam program kesehatan masyarakat.

“Dengan produksi yang stabil dan meningkat, kita dapat memastikan ketersediaan telur sebagai sumber protein hewani penting khususnya untuk anak-anak dalam program pencegahan stunting,” ucapnya kepada beritaborneo.com di Kantor Distanak Kukar, Tenggarong, Jumat (29/11/2024).

Perlu diketahui, Kecamatan Samboja menjadi salah satu wilayah dengan kontribusi terbesar dalam produksi telur di Kukar. Wilayah ini dikenal dengan peternakan ayam petelur dari pihak swasta yang dikelola secara efisien dan berkelanjutan, sehingga mampu menghasilkan telur dalam jumlah besar setiap harinya.

Selain itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Bidang Peternakan Distanak Kukar terus mendorong peningkatan kapasitas produksi dan kualitas telur melalui berbagai program pelatihan dan dukungan teknis kepada para peternak ayam layer.

Dengan adanya dukungan tersebut, sektor peternakan ayam layer di Kukar diharapkan terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah serta kesehatan masyarakat. []

Penulis: Jemi Irlanda Haikal | Penyunting: Agus P Sarjono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com