Realisasi Anggaran PUPR PERA Masih Rendah

 

SAMARINDA – Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR – PERA) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Aji Muhammad (AM) Fitra Firnanda mengatakan realisasi anggaran masih kecil pada Tahun 2022.

Hal itu disampaikan AM Fitra Firnanda, saat usai memimpin rapat bersama Kepala Bidang (Kabid) di ruang kerjanya lantai 2 gedung PUPR – PERA jalan Tengkawang, Sungai Kunjang, Samarinda, Kamis (01/12/2022). ”Realisasi anggaran kita masih kecil sekitar 50 persen yang terserap,” ungkap Fitra, sapaannya.

Menurut dia, rendahnya serapan anggaran di antaranya karena ada penambahan di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) senilai Rp435 miliar dan baru berkontrak di bulan Oktober. “Hal ini lah membuat anggaran terlihat kecil realisasinya, dan anggaran murni yang belum terealisasi 900 miliar rupiah tahun 2022 belum terserap,” ungkap Fitra.

Pejabatlulusan Universitas Mulawarman ini menjelaskan, semua kegiatan yang dilaksanakan, termasuk kegiatan pengerjaan pemantapan jalan tahun 2022 ini ditargetkan 78 persen sampai akhir tahun. “Hanya saja kendalanya ada tambahan di APBD-P dan baru bisa dieksekusi di bulan Oktober, dan APBD murni saja ada antrean untuk pelelangan, serta dalam proses pelelangan ada lelang sanggah, dan lelang ulang, sementara personil di biro pelelangan kurang tidak ada penambahan pegawai,” papar Fitra.

Dikatakannya juga bahwa Dinas PUPR PERA Kaltim harus menunggu hasil keputusan Biro Pengadaan Barang dan Jasa (Barjas) Sekertariat Provinsi Kaltim sebagai pihak yang menentukan pemenang lelang. “Langkah yang akan diambil di tahun 2023 akan melakukan lelang dini dan e-katalog, di awal tahun kita akan mulai lelang,” katanya menutup wawancara. []

Penulis: Guntur Riyadi  | Penyunting: Hadi Purnomo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com