Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
SAMARINDA – PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) terus mempersiapkan diri menghadapi pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) serentak pada 14 Februari 2024 mendatang. Salah satunya dengan mengelar Rapat Kordinasi bersama seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kaltim, bupati/walikota se Kaltim, organisasi masyarakat (ormas), lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan paguyuban serta elemen masyarakat lainnya di Kaltim.
Acara yang digagas Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kaltim di Ballroom Crystal 2 Hotel Mercure Samarinda, Rabu (30/08/2023) itu dibuka langsung Gubernur Kaltim Isran Noor.
“Eskalasi dan dinamika politik pada Pemilu 2024 sudah mulai bergerak dan menarik. Kita harus memiliki kesadaran penuh untuk bisa menjaga, memelihara, dan mempertahankan kebersamaan kehidupan bermasyarakat,” ucap Isran Noor dalam arahannya.
Lebih lanjut Isran Noor, menambahkan Kaltim sedari dulu, bahkan saat beberapa waktu lalu juga dihitung masuk kategori rawan, namun nyatanya aman saja. Bagi Isran, justru Kaltim paling aman di antara daerah lain di Kalimantan.
“Kaltim paling aman. Untuk keamanan kita sudah bagi tugas semua untuk keamanan. Mulai dari pihak TNI dan Kepolisian sudah siap untuk mengantisipasi dan mengawal peraturan perundangan yang dilaksanakan pada Pemilu Serentak 2024,” paparnya.
Sementara Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo juga menambahkan, pihaknya telah menyiapkan pasukan di seluruh wilayah Kaltim, dalam upaya pengamanan Pemilu Serentak 2024 mendatang.
Kodam VI Mulawarman terus melakukan pemberdayaan wilayah pertahanan melalui giat pembinaan teritorial dalam rangka menjaga kondusifitas wilayah baik sebelum, selama dan sesudah pelaksanaan Pemilu 2024.
“Melalui Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil) Kaltim, yaitu Korem 091 Aji Surya Natakesuma, 8 Kodim, 66 Koramil dan 893 Babinsa, serta lebih dari 2.600 personil TNI yang siap menjaga kondusifitas wilayah Kaltim,” terang perwira tinggi TNI tersebut.
Rakor Forkopimda dihadiri oleh bupati/walikota se-Kaltim, instansi vertikal, perangkat daerah, dan perwakilan organisasi masyarakat dari 10 kabupaten/kota. Tak kurang sebanyak 350 orang peserta hadir dalam Rakor Forkopimda tersebut.
Sebanyak 10 perwakilan ormas dari seluruh kabupaten/kota membacakan deklarasi dan ikrar menjaga kondusifitas pemilu 2024. Pembacaan ikrar dipimpin oleh Ketua ICMI Kaltim, Syaharie Jaang.
Isran Noor kemudian memimpin jalannya rapat dengan penyampaian materi dari Ketua KPU Kaltim Rudiansyah, Ketua Bawaslu Hari Dermanto, Ketua Pengadilan Tinggi Kaltim Nyoman Gede Wirya, Kepala Kejaksaan tinggi Kejati Kaltim Hari Setiyono, Wakapolda Kaltim, Ketua DPRD Kaltim Hasanudin Masud, dan Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo. []
Penulis: Hernanda | Penyunting : Agus P Sarjono
