Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
PARLEMENTARIA SAMARINDA – ANGGOTA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda Deni Hakim Anwar mengaku prihatin dengan keberadaan toko-toko di mall yang keadaannya banyak dalam kondisi mati suri. Dia pun menyarankan agar para pedagang atau pemilik toko dapat berinovasi menarik pembeli.
Menurut politisi Partai Gerindra ini, inovasi diperlukan para pedagang maupun pemilik toko mengingat persaingan penjualan semakin ketat. Terlebih dengan maraknya perdagangan online di dunia maya.
“Misal mereka juga harus berinovasi dalam bentuk dan harganya harus seleltif dengan produk yang dijual,” saran Deni ditemui di ruang kerjanya di Kantor DPRD Samarinda Jalan Basuki Rahmat, Samarinda, Kamis (5/10/2023) kemarin.
Dia mencontohkan penjualan alat kecantikan. Tentu banyak merk yang diperdagangkan. Karena itu, pemilik toko perlu memikirkan bagaimana inovasi yang tepat di era sekarang agar dagangannya bisa menarik perhatian masyarakat untuk membelinya.
Selain itu lanjut Deni, para penjual atau pemilik toko bisa berinovasi dengan menghadirkan platform digital atau menjual melalui online shop. Namun dengan catatannya tetap perhatikan kualitas dari produknya.
Tegasnya, jangan sampai melakukan penjualan di online shop tidak sesuai dengan kualitas prosuk yang dijual, misalnya penjulan baju kaos, maka barang yang dijual harus sesuai harga dan kualitasnya.
“Maka silahkan saja bagi pemilik toko untuk berinovasi dengan turut berjualan online, tetapi selama ia bisa menjaga kualitas dan kesesuaian dari harga itu tadi,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menambahkan, bahkan ketika berjualan di rumah pun, kalau pintar dalam berinovasi melakukan langkah-langkah untuk menawarkan jualan yang jelas dan konkrit. “Saya rasa dengan itu kini para pedagang masih bisa bersaing sebetulnya di era sekarang,” imbuh Sekretaris Komisi IV DPRD Samarinda ini. []
Penulis : Selamet | Penyunting : Budi Untoro
