Dampingi Menpora, Kadispora Kaltim Hadiri TAFISA World Congress 2023

DISPORA KALTIM – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Agus Hari Kesuma berkesempatan mendampingi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia (RI) Dito Ariotedjo, Ketua Umum Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Hayono Isman dan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni menghadiri agenda The Association For International Sport for All (TAFISA) World Congress 2023 di Dusseldorf, Jerman.

The Association For International Sport for All (TAFISA) atau diterjemahkan bebas sebagai Asosiasi Olahraga Internasional untuk Semua Orang adalah sebuah organisasi internasional yang didirikan pada 1991 di Frankfurt, Jerman. Organisasi ini mengurusi kegiatan olahraga permainan dan rekreasi. TAFISA membawahi lebih dari 310 organisasi, baik dari organisasi olahraga negara, maupun organisasi swasta lainnya.

TAFISA World Congress 2023 di Dusseldorf Jerman yang diselenggarakan sejak 1 sampai 5 November itu memang mengundang perwakilan Indonesia. Delegasi Indonesia sendiri terdiri dari unsur Kemenpora RI, KORMI Nasional, KORMI Daerah (Provinsi/Kab/Kota) dan Induk Organisasi Olahraga (Inorga).

Saat tiba di Jerman pada Jumat (3/11/2023) waktu setempat, rombongan Menpora disambut oleh Kepala Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Frankfurt Antonius Yudi Triantoro dan Pengurus KORMI Perwakilan Jerman.

Kehadiran Konsulat Jenderal Republik Indonesia Frankfurt saat Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia tiba itu dikarenakan, kantor perwakilan Indonesia memang terletak di Kota Frankfurt, yang mana kota itu bertetangga dengan Dusseldorf, tempat diselenggarakannya kegiatan.

Sambutan hangat begitu terasa setibanya Menpora Dito beserta rombongan di Dusseldorf. Kepala KJRI Frankfurt Yudi langsung menyapa dan menyalami Menpora Dito. Dan langsung membalas ucapan itu dengan ramah. Dia merasa, sambutan hangat dari Kepala KJRI di Dusseldorf membuatnya merasa nyaman dan tak merasakan seperti berada di luar negeri.

 

Dalam kegiatan ini, Menpora Dito Ariotedjo menjadi salah satu panelis dalam Kongres TAFISA Dunia 2023. Dito memaparkan bagaimana olahraga dapat mengatasi perubahan iklim.

Menpora menyampaikan, bahwa olahraga telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat Indonesia. Bahkan, olahraga sudah menjadi sebagian gaya hidup sehari-hari guna meningkatkan kesadaran pentingnya menjaga kesehatan.

Menpora Dito Ariotedjo sebagai Ketua Delegasi Indonesia dan juga sebagai panelis pada kongres tersebut juga berdiskusi soal olahraga masyarakat dan pengaruhnya bagi seluruh dunia.

Dia menjelaskan, semangat masyarakat Indonesia terhadap olahraga terus meningkat. Hal ini juga didukung dengan adanya berbagai fasilitas olahraga yang tersebar di sejumlah daerah di Tanah Air.

Sesuai dengan Misi Tafisa 2030, Untuk Dunia Yang Lebih Baik Melalui Olahraga Untuk Semua, Menpora Dito juga membeberkan, ada tiga hal agar bisa mencapai tujuan tersebut.

Tiga hal itu adalah pemanfaatan infrastruktur yang ada secara inovatif, pemanfaatan berbagai sumber daya alam lokal, serta mempromosikan cara-cara olahraga yang ramah lingkungan.

Salah satu contoh, Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora) mempunyai program yang diberi nama Pepelingasih yang artinya Pemuda Peduli Lingkungan Asri dan Bersih. Ini merupakan program yang digerakkan oleh pemuda untuk mengakomodasi dan mendorong generasi muda di Indonesia dalam mendukung tantangan mitigasi krisis iklim.

Yang mana kemudian, Kemenpora RI juga mendorong lahirnya inisiatif pemuda untuk memobilisasi komunitasnya di berbagai wilayah di Indonesia, dalam upaya lingkungan hidup yang sehat, dalam rangka mitigasi krisis iklim.

Lebih lanjut, Menpora Dito menekankan betapa pentingnya strategi berbasis komunitas yang digerakkan oleh pemuda dengan menjangkau komunitas lainnya melalui olahraga untuk semua.

Hal ini menjadi sangat penting, yang mana kolaborasi dengan komunitas dapat mendorong partisipasi pemuda yang lebih tinggi dalam bekerja sama untuk proses pengambilan kebijakan mitigasi krisis iklim di masa depan.

Sebagai informasi, TAFISA sendiri merupakan organisasi yang menaungi Komite olahraga masyarakat di seluruh negara-negara di dunia. Dan perlu diketahui, selama ini Indonesia selalu aktif dalam mengikuti ajang TAFISA dan pernah menjadi tuan rumah kejuaraan dunia atau TAFISA Games pada 2016 lalu. []

Penulis: Rangga Satria | Penyunting: Agus P Sarjono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com