Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
SAMARINDA – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatik (Diskominfo) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Muhammad Faisal menerima penghargaan Tokoh Peduli Penyiaran dalam acara Malam Anugerah KPID Award 2023.
Ia menerima apresiasi tersebut dalam kategori Penghargaan Khusus yang diberikan kepada tokoh maupun pihak-pihak yang berkontribusi dalam bidang penyiaran daerah.
Penghargaan diterima langsung oleh Muhammad Faisal yang diserahkan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni dalam Malam Anugerah Penyiaran 2023 di Grand Ballroom Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Sabtu (11/11/2023) malam.
“Terima kasih sudah dinobatkan sebagai tokoh peduli penyiaran di Provinsi Kaltim. Tentu apa yang saya lakukan, masih jauh dari yang mungkin diharapkan. Tapi sejak lama memang saya selalu membersamai kawan-kawan, baik di televisi dan radio,” ucap Faisal seusai menerima penghargaan kemarin.
Mantan Kabag Humas Kota Samarinda ini, memang dikenal dekat dengan kalangan media penyiaran. Mulai dari media online, cetak, hingga elektronik. Tak hanya dekat, Faisal bahkan pernah berkecimpung sebagai penyiar radio dan aktif di dunia “ngebreak”.
Ketua Askompsi ini juga tercatat sebagai anggota Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) dengan callsign YD7VIO. Serta menjadi pembina ORARI dan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI).
Dengan posisinya sebagai Kepala Diskominfo Kaltim yang membawahi Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID), Faisal memberikan dukungan penuh di bidang penyiaran.
Meski dipenuhi dengan berbagai kesibukan dan kepadatan aktivitas sebagai ASN, pria berkaca mata ini selalu menyempatkan diri kala diminta menjadi pembicara atau narasumber di televisi dan radio lokal untuk menyiarkan informasi terbaru seputar Bumi Etam.
Atas kontribusi itulah, Faisal dinobatkan sebagai Tokoh Peduli Penyiaran oleh KPID Kaltim. Ia pun berharap, semoga penyiaran daerah dapat semakin maju dan menampilkan konten-konten berkualitas serta menonjolkan kearifan lokal Kalimantan Timur.
Terpisah, Ketua KPID Kaltim Irwansyah mengungkapkan, pelaksanaan Anugerah Penyiaran yang telah memasuki tahun keempat ini tak terlepas dari komunikasi berbagai pihak.
“Salah satunya dengan Kadiskominfo Kaltim, Bapak Muhammad Faisal yang sudah banyak memberikan masukan untuk kemajuan iklim penyiaran di Kalimantan Timur,” ungkapnya.
Irwan menambahkan, membangun iklim penyiaran haruslah mewujudkan semangat kedaerahan. KPID bersama Diskominfo terus bersinergi dalam menciptakan iklim penyiaran yang mengedepankan semangat kedaerahan tersebut.
“Kami KPID Kaltim dan Pak Kadis (Faisal) Alhamdulillah selama empat tahun ini selalu sejalan semangatnya. Kami ucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya kepada Pak Kadis dan insan penyiaran Kaltim,” tutupnya. (ADV/IHS/DISKOMINFO.KALTIM)
