Agus Suwandi Dukung Pembangunan Dermaga Wisata Samarinda Seberang

PARLEMENTARIA KALTIM – ANGGOTA Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Agus Suwandi mendukung pembangunan dermaga wisata di Samarinda Seberang yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda.

Hal itu disampaikan Agus Suwandi saat ditemui media ini usai menghadiri penyerahan Bantuan mobil ambulan yang diserahkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim di teras Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada, Samarinda, Rabu (03/01/2024).

“Dengan adanya pembangunan dermaga itu sangat bagus. Di semua negara kalau ada sungai membelah kota, dermaganya bagus-bagus,” ujar wakil rakyat dari daerah pemilihan Samarinda ini.

Menurut Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini, dermaga yang ada di Samarinda Seberang saat ini masih jauh dari kata layak. Apalagi dermaga tersebut milik perseorangan, jadi tidak dapat digunakan oleh orang lain, terutama para wisatawan yang ingin berkunjung ke Masjid Shiratal Mustaqiem atau sering dikenal dengan sebutan masjid tua melalui jalur sungai.

“Dermaga kita yang ada tidak reprensitatif, jadi Wali Kota membuat ini karena potensi sungai kita belum dimaksimalkan,” kata pria kelahiran Samarinda, 18 Agutus 1966 ini.

Untuk diketahui, Pemkot Samarinda mengebut persiapan pembangunan dermaga wisata di Samarinda Seberang. Pada Januari 2024 ini, pembangunan fisiknya akan dimulai.

Pembangunan tersebut bertujuan untuk meningkatkan wisatawan dengan mengintegrasikan kawasan wisata yang ada di sana. Seperti Masjid Shiratal Mustaqiem, Kampung Tenun, Kampung Ketupat, dan Makam Daeng Mangkonang.

Tak hanya itu, keberadaan dermaga tersebut dapat juga dimanfatkan Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam kesiapsiagaan bencana.

Pembangunan Dermaga Samarinda Seberang rencananya akan dianggarkan melalui tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yakni Dinas Perhubungan Kota Samarinda, Dinas Pemuda, olahraga dan Pariwisata (Disporapar) dan Dinas Pendidikan Kota Samarinda. []

Penulis : Guntur Riyadi | Penyunting : Agus P Sarjono