Anies Baswedan Bantah Tudingan Erick Thohir Soal BUMN Bakal Jadi Koperasi

SEMARANG – CALON Presiden (Capres) nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan membantah tundingan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang menyebut bahwa ide BUMN diubah menjadi koperasi berasal dari pihak Tim Nasional Anies-Muaimin (Timnas AMIN).

Padahal yang sebenarnya terjadi, pandangan itu disampaikan oleh Suroto PH, tokoh koperasi Indonesia yang hadir menjadi pembicara independen pada acara diskusi publik Gerakan Rakyat untuk Perubahan di Brawijaya X, Jakarta, Rabu (31/01/2024) lalu.

Anies mengatakan, informasi yang tidak akurat harus dipastikan kebenarannya. Ia mengaku heran kenapa Erick Thohir langsung menuding pihaknya.

“Ada jenis informasi yang kalau kita mendengar, langsung tahu ini masuk akal atau tidak,” kata Anies di acara Desak Anies, di MAC Majapahit Convention, Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Senin (05/02/2024).

“Nah, kalau ada informasi yang kita dengar tidak masuk akal, dan dikutip oleh yang memegang kewenangan, maka yang memegang kewenangan sedang tidak menggunakan akal sehatnya,” lanjutnya.

Anies memastikan tak akan pernah mengubah BUMN jadi koperasi. Menurutnya, tudingan Erick Thohir menunjukkan bahwa seorang pejabat negara kurang berpikir kritis atas informasi yang diperolehnya.

“Kan kira-kira mana mungkin BUMN dihapus. Jadi kemudian itu ketika malah pak menterinya yang ngomong, lho pak menterinya memang enggak berpikir kritis. Di mana critical thinking-nya” ucap Anies.

Adapun ide mengubah BUMN menjadi koperasi ini disebut Erick Thohir berasal dari salah satu pasangan calon. Ia menilai, pandangan dari salah satu pasangan calon presiden yang menyatakan akan mengubah BUMN menjadi koperasi sama saja dengan memunculkan pengangguran baru sebanyak 1,6 juta orang yang merupakan pegawai BUMN.

“Ya berarti ada 1,6 juta pekerja di BUMN, berarti akan menganggur, jadi pelepasan 1,6 juta di kala kita membutuhkan lapangan pekerjaan yang sangat dibutuhkan justru menambah isu pengangguran,” ujarnya usai menghadiri acara ‘Memilih Masa Depan’ di Djakarta Theater, Sabtu (03/02/2024). []

Redaksi 02

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com