KUTAI KARTANEGARA – Kepala Desa (Kades) Muara Enggelam, Madi, memiliki wacana untuk mengembangkan sektor pariwisata di wilayahnya. Fokus pembangunan desa Muara Enggelam menjadi lokasi pariwisata ini menjadi salah satu upaya yang mereka lakukan dengan memberdayakan alam, seperti konversi pohon-pohon tua menjadi homestay.
Menurut Kades Muara Enggelam, Madi, para wisatawan kini cenderung mencari tempat yang tenang untuk bersantai. Oleh karena itu, konsep homestay yang mereka usung adalah mengacu pada keindahan alam Desa Muara Enggelam itu sendiri. “PR kami saat ini, desa ini rencananya akan memberdayakan alam, dengan memanfaatkan pohon yang telah ratusan tahun lamanya akan dibuatkan menjadi seperti homestay,” ujarnya, Kamis (21/03/2024).
Madi menyebutkan, telah merencanakan pembangunan penginapan terapung sebagai daya tarik tambahan bagi wisatawan yang ingin menikmati kehidupan di atas air. Kendati demikian, kedatangan wisatawan lebih banyak, akan dapat membawa peningkatan pendapatan bagi masyarakat setempat serta pendapatan desa secara keseluruhan.
“Sekarang wisatawan itu suka yang sunyi-sunyi, untuk bersantai, dengan Konsep home stay yang akan Desa Kami buat adalah merujuk pada alam itu sendiri,” terang Madi Kades Muara Enggelam. Kata Madi, upaya pengembangan pariwisata ini juga menimbulkan beberapa pertimbangan, terutama terkait dengan pelestarian lingkungan.
Ia menegaskan, bahwa dalam mengembangkan sektor pariwisata, mereka akan tetap memperhatikan keberlanjutan lingkungan dan memastikan bahwa aktivitas wisata agar tidak merusak ekosistem lokal. Untuk mewujudkan visi ini, Desa Muara Enggelam berencana untuk melakukan kerjasama dengan pihak terkait, baik itu pemerintah daerah maupun pihak swasta.
“Semoga kedepannya pihak pemerintah setempat dapat melirik desa kami untuk pengembangan sektor wisatanya,” katanya. Diharapkan, dengan mengajak masyarakat setempat untuk turut berperan serta dalam pembangunan sektor pariwisata ini, perkembangan Sektor Pariwisata dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat lokal. []
Redaksi08/adv