BALIKPAPAN – PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Bidang Perpustakaan dan Kearsipan Tahun 2024 di Hotel Horison Ultima Balikpapan, Selasa (30/4/2024).
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni yang hadir mewakili Penjabat (Pj) Gubernur memberikan apresiasi kepada peserta rakor yang sangat antusias hadir dalam kegiatan tersebut.
“Tadi diinformasikan bahwa target peserta 200 orang, tapi yang hadir 300 0rang. Ini luar biasa,” kata Sri Wahyuni.
Sri melihat bahwa antusiasme kehadiran para pelaku dan penggiat keperpustakaan dan kearsipan dalam rakor ini menandakan isu bidang perpustakaan dan kearsipan tidak boleh dikesampingkan.
“Kehadiran bapak ibu dalam rakor ini menggambarkan komitmen kita semua untuk memajukan dan mengembangkan perpustakaan dan kearsipan di daerah,” ungkapnya.
Dia mengakui masih ada beberapa isu yang selama ini masih diabaikan. Bahkan urusan perpustakaan dan kearsipan masih jauh dari jangkauan urusan prioritas pemerintah daerah. Namun demikian jelasnya, yang bukan urusan prioritas kemudian menjadi tidak disentuh dengan baik. Dan tidak diberikan alokasi anggaran yang memadai.
“Itulah kenapa dalam rakor ini hadir BPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah) dan Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah). Tidak lain untuk mengetahui kebutuhan perangkat daerah meski bukan prioritas daerah tetapi tetap perlu perhatian dan dukungan,” tandasnya.
Namun demikian Sri tetap berharap, kepada DPK Kaltim dan perangkat daerah kabupaten kota yang membidangi keperpustakaan dan kearsipan mampu menghadirkan layanan terbaik sehingga dapat meningkatkan wawasan, pengetahuan dan semakin mengembangkan budaya literasi masyarakat Banua Etam.
“Mari kita jadikan perpustakaan sebagai sumber gerak ilmu pengetahuan, sumber informasi dan belajar masyarakat kita,” tutupnya. []
Penulis: Himawan Yokominarno | Penyunting: Agus P Sarjono