La Uje: Bangga Punya Wali Kota Peduli Pada Warganya

SAMARINDA – SYUKURAN atas terlaksananya program dana alokasi khusus priode 2022-2023 berupa rehab rumah tidak layak huni, jaringan air bersih, sanitasi, jalan dan drainase di Rukun Tetangga (RT) 17 Kelurahan Sidodamai, Kecamatan Samarinda Ilir, Samarinda dihadiri Wali Kota Samarinda Andi Harun, pada Rabu (01/05/2024).

Usai acara syukuran yang berlangsung di lapangan Gunung Udik Jalan Otto Iskandardinata Gang Keluarga, Camat Samarinda Ilir La Uje mengungkapkan, pihaknya merasa senang dan bersyukur karena Wali Kota Samarinda mau hadir untuk memenuhi undangan syukuran yang diselenggarakan warga RT 17 dan RT 29 Sododamai, Samarinda Ilir.

“Pasti rasa bangga dan terharu karena tidak terbayangkan oleh kami termasuk warga di sini bahwa medan seperti ini dapat dihadiri langsung oleh Wali Kota,” ujar La Uje kepada media ini.

 

Dia mengatakan, pihaknya merasa besar hati memiliki Wali Kota Samarinda yang mampu melihat apa yang menjadi kebutuhan warga di sini tanpa menunggu permintaan warganya. Cukup dengan datang dan menyaksikan langsung kesulitan warga, wali kota langsung meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk dapat merealisasikannya.

“Tentunya membuat kami bangga Wali Kota melihat sendiri situasi dan kondisi daerah perbukitan di Kelurahan Sidodamai dan banyak hal yang disampaikan Wali Kota tanpa dikeluhkan oleh masyarakat Wali Kota sudah mengetahui kesulitan warga di sini,” kata La Uje.

Dia menjelaskan, salah satu keberhasilan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda di daerah Sidodamai yakni keberhasilan membuat jaringan air bersih hingga ke atas bukit. Bahkan pemasangan jaringan air bersih itu diberikan secara gratis dan kini tinggal menunggu dialirkan saja.

“Selama puluhan tahun daerah ini belum bisa dialiri air bersih. Tapi kali ini kami tinggal menunggu suplai listrik, sementara istalansi air bersih sudah terpasang ke rumah warga. Tentunya masyarakat tidak lupa mengucapkan terima kasih dan do’a kepada wali kota dan Pemkot Samarinda,” tuturnya.

Selain itu, dengan program Kotaku dia berharap lingkungan yang kumuh di Samarinda dapat segera hilang dan program tersebut dapat berlangsung di tahun berikutnya untuk RT 18 dan 30 di Sidodamai.

“Harapan kami bantuan seperti ini untuk di tahun 2024 masih dapat berlanjut di RT 18 dan RT 30. Artinya program Kotaku kami harapkan terus berkesinambungan, sehingga rumah tidak layak huni sudah bisa diatasi oleh Pemkot Samarinda,” tutup La Uje. []

Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting: Agus P Sarjono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com