Kemiskinan Ekstrem dan Stunting Jadi Prioritas Penanganan di 2024

KUTAI KARTANEGARA – ANGGARAN Pendapatan dan Belanja Daerah – Murni (APBD-M) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Tahun Anggaran 2024 telah disetujui dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kukar yang digelar di ruang rapat utama Kantor DPRD Kukar Jalan Wolter Monginsidi, Tenggarong, Senin (27/11/2023).

Skala prioritas anggaran APBD-M 2024 juga telah dikonfirmasi oleh Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin. Menurut dia, fokus anggaran APBD-M 2024 akan berada pada pengembangan sektor unggulan dari desa ke kecamatan. Di mana banyak kegiatan, mulai dari pelayanan sosial fisik hingga pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan lingkungan, akan lebih terkonsentrasi di tingkat desa.

“Prioritas kami yang pertama itu membangun sektor unggulan dari desa ke kecamatan yang mencangkup skala pekerjaan fisik maupun non fisik nantinya. Jadi jangan kaget kalau di 2024 banyak kegiatan yang akan lebih fokus di desa-desa,” tegasnya.

Selain itu, dia menyatakan bahwa memprioritaskan pemberantasan kemiskinan ekstrim dan penanganan stunting. Sesuai dengan instruksi pemerintah pusat dan program Kukar Idaman, kedua proyek tersebut ditargetkan selesai pada tahun 2024.

“Stuntting dan kemiskinan ekstrim juga menjadi skala prioritas utama kami di 2024 mendatang, bahkan data kami sendiri meski belum dirilis secara resmi untuk stunting di 2023 ini terjadi penurunan yang pastinya,” tutup Rendi. []

Penulis: Jemi Irlanda Haikal | Penyunting : Agus P Sarjono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com