PARLEMENTARIA SAMARINDA – SEKRETARIS Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Muhammad Novan Syahronny Pasie mengatakan bahwa sejumlah proyek pembangunan di tahun 2023 akan dilanjutkan hingga mencapai 100 persen di tahun ini.
Proyek itu seperti revitalisasi Gelanggang Olah Raga (GOR) Segiri Samarinda, Teras Samarinda segmen 1 sebagai bagian dari proyek waterfront Mahakam, dan revitalisasi Pasar Pagi akan terus dilanjutkan di tahun 2024. Demikian pula dengan pembangunan drainase, termasuk lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) untuk kenyamanan publik.
“Pembangunan di tahun 2024 ini merupakan lanjutan. Salah satunya yakni renovasi GOR Segiri, proyek Teras Samarinda, dan pembangunan Pasar Pagi. Sejauh ini juga ada pembangunan penanganan drainase yang masih perlu diperhatikan serta penerangan jalan,” ujar Novan, sapaan akrabnya kepada awak media di kantor DPRD Samarinda, Jalan Basuki Rahmat, Samarinda, Jumat (23/02/2024).
Dia melanjutkan, secara keseluruhan pembangunan di 2024 akan dilaksanakan pemerintah bersama DPRD Samarinda sebagai penggangaran dan akan merealisasikan apa yang telah dimasukan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) pada 2023 lalu.
“Secara gelobal pembangunan ini sudah bersinergi dengan DPRD terkait tentang usulan masyarakat melalui musrenbang, sehingga di 2024 sudah bisa direalisasikan,” kata politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini.
Ditambahkan Novan, terkait GOR Segiri, ke depan apa bila telah selesai akan dapat digunakan sebagai tempat mengelar acara pernikahan. Pihaknya menginginkan adanya Peraturan Wali Kota (Perwali) yang mengatur hal tersebut, sehingga ada landasan hukum untuk dapat dibisniskan.
“Kalau bicara tentang fungsi GOR Segiri, itu fasilitas olahraga dan apabila sifatnya dikomersialkan, maka itu perlu ada Perwali untuk mengatur terkait hal tersebut. Jadi ada dasar hukumnya untuk bisa dikomersilkan,” tutup Novan. []
Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting: Agus P Sarjono