ilustrasi sanitasi wilayah pesisir (sumber: istimewa)

Pesisir Tana Tidung Dapatkan Akses Sanitasi Lebih Baik

TANA TIDUNG – Dinas Kesehatan Kabupaten Tana Tidung terus berupaya meningkatkan akses sanitasi yang aman bagi masyarakat pesisir melalui pembangunan jamban berbasis model tripikon-S.

Hingga bulan November 2024, sebanyak tujuh unit jamban telah berhasil dibangun dengan total dukungan dana Corporate Social Responsibility (CSR) sebesar Rp 69 juta. Salah satu unit jamban dipasang di lokasi strategis antara Pelabuhan Lama dan Pelabuhan Keramat, yang sering digunakan oleh warga sekitar dan pekerja sawit yang berasal dari seberang sungai.

Ranik Diastuti, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Tana Tidung, menjelaskan bahwa setiap unit jamban dilengkapi dengan septic tank yang berfungsi untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

Namun, Ranik mengungkapkan tantangan utama dalam pengadaan bahan-bahan, terutama pipa dengan berbagai ukuran, yang harus dipesan dari luar daerah.

“Panjang pipa yang dibutuhkan untuk setiap jamban bervariasi, tergantung pada ketinggian rumah di pesisir. Hal ini tentunya memengaruhi anggaran pembangunan, yang bersumber dari dana CSR serta sharing anggaran dengan pemerintah desa,” jelasnya, Rabu (08/01/2025).

Dalam upaya untuk lebih memperluas program sanitasi, Dinas Kesehatan Kabupaten Tana Tidung menargetkan pembangunan enam unit jamban tambahan pada triwulan pertama tahun 2025.

Ranik juga menambahkan bahwa pihaknya tengah menyusun proposal untuk pengajuan dana CSR ke perusahaan-perusahaan lain agar target tersebut dapat tercapai.

Program pembangunan jamban ini merupakan bagian dari upaya Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang sehat dengan bebas dari Buang Air Besar Sembarangan (BABS).

Kabupaten Tana Tidung sendiri telah meraih penghargaan kategori Pratama untuk Pilar 1 STBM pada tahun 2024.

Ranik mengingatkan bahwa komitmen multi-sektoral sangat diperlukan untuk mendukung pelaksanaan lima pilar STBM selama lima tahun ke depan.

“Ini adalah langkah bertahap yang harus dilakukan guna mencapai akses sanitasi yang aman dan menyeluruh bagi seluruh masyarakat Tana Tidung,” tambahnya.

Pembangunan fasilitas sanitasi yang aman dan layak ini menjadi salah satu upaya penting pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah pesisir.

Program ini juga menjadi kontribusi nyata dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan di Kabupaten Tana Tidung. []

Redaksi03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com