KPU Mempawah Terima Bantuan Rumah Pintar

Bupati Mempawah Drs. H. Ria Norsan, MM, MH bersama Muspida berfoto bersama usai peresmian Rumah Pintar KPU Kabupaten Mempawah, Selasa (11/4)

MEMPAWAH-Program Rumah Pintar Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah terlaksana pada tahun 2016, pembentukan Rumah Pintar ini dimiliki sebelumnya oleh dua kabupaten di Kalimantan Barat.

Program Rumah Pintar KPU ini merupakan bantuan dari KPU Pusat Republik Indonesia, kepada seluruh KPU di Indonesia dengan melalui tahapan dan proses untuk membentuknya, selain itu juga merupakan wadah bagi masyarakat mengetahui dan melihat tentang proses penyelenggaraan pemilu.

Ketua KPU Kabupaten Mempawah, Kusnandi SE, dalam sambutannya mengatakan, untuk tahun 2017 ini ada 4 kabupaten dan kita yang menerima bantuan rumah pintar di Provinsi Kalimantan Barat; yaitu Kota Pontianak, Kabupaten Mempawah, Kota Singkawang dan Kabupaten Kayong Utara.

Tujuan didirikannya rumah pintar KPU ini sebagai pendekatan komunikasi kepada publik dalam mensosialisasikan proses pemilu secara utuh yang selama ini masyarakat hanya tahu mencoblos saja, tapi seharusnya bahwa pemilu harapan yang sangat panjang, apalagi kalau Pilkada itu persiapannya kurang lebih 1 tahun dan persiapan Pilpres itu kurang lebih 2 tahun,

“Jadi dengan ada rumah pintar KPU ini masyarakat bisa datang dan melihat langsung serta bisa bertanya kepada Rumah Pintar KPU akan penyelenggaran Pemilu,’’kata Kusnadi, SE, Selasa (11/4) disela-sela peresmian Rumah Pintar.

Turut hadir dalam peresmian Rumah Pintar KPU Kabupaten Mempawah yaitu; Kapolres Mempawah, Ketua Pengadilan Negeri Mempawah, Kajari Mempawah yang diwakili oleh Kasi Intel Kajari, Dandim 1201 MPH yang diwakili oleh Pasi Intel Kodim.

Sementara itu Bupati Mempawah, Drs.H.Ria Norsan MM. MH, mengatakan, bantuan Rumah Pintar KPU Kabupaten Mempawah, masyarakat tidak usah segan segan untuk datang ke KPU melihat dan bertanya akan penyelenggaran Pemilu karena Rumah Pintar ini merupakan Media Center tentang pemilu yang ada di Kabupaten Mempawah,

“Perlu diketahui masyarakat, bahwa Pemilu merupakan pendidikan politik bagi masyarakat, dimana kita diajarkan menggunakan hak pilih sebagai warga negara yang baik, hal ini tidak boleh disia-siakan oleh masyarakat kabupaten mempawah,”ujar Ria Norsan, (Ahmad Johandi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com