Air PDAM Keruh, Ini Kata Anggota DPRD Samarinda

PARLEMENTARIA SAMARINDA – ANGGOTA Komisi II Dewan Perwakiln Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda Kamaruddin angkat bicara terkait keluhan warga atas air Perusahaan Air Minum Daerah (Perumdam) Tirta Kencana Samarinda yang keruh. Menurutnya air keruh terjadi saat bak dikuras dan wajar karena adanya proses pembersihan bak penampungan.

“Mungkin ada perawatan bak penjernihan jadi lagi pengurasan, kita sudah sampaikan ke Perumdam airnya keruh apakah karena keruhnya dari sungai,” ujar Kamaruddin kepada awak media yang menemuinya di ruang rapat Fraksi Nasional Demokrat (Nasdem) lantai 3 Gedung DPRD Samarinda, Jalan Basuki Rahmat, Samarinda, Senin (26/02/2024).

Wakil rakyat dari daerah pemilihan Sambutan, Samarinda Ilir, dan Samarinda Kota ini mengatakan, pihaknya akan melakukan rapat kerja dengan Perumdam mempertanyakan hal tersebut, mengapa sampai berhari-hari dan sudah banyak warga yang mengadukan kepada dirinya.

“Kami juga akan menyampaikan kepada Perumdam ada masalah apa air itu keruh sampai seminggu. Mungkin dari sistem penjernihan, siapa tahu tawasnya lambat masuk, kaporitnya lambat masuk sehingga tidak jernih. Bukan di daerah kota saja, di pinggiran juga sama,” kata Politisi Partai Nasdem ini.

Terkait keluhan air mati, Kamaruddin mengungkapkan bahwa pihaknya akan memanggil pihak Perumdam untuk mengklarifikasinya. Karena menurut dia, biasanya kalau air tidak mengalir sampai beberapa hari, biasanya terjadi pada musim kemarau karena masuknya intrusi air laut.

“Kalau air tidak mengalir sampai seminggu biasanya tidak seperti itu, kecuali di musim kemarau di mana air menjadi asin, mungkin bisa ditoleransi. Sedangkan ini dalam keadaan normal,” katanya.

Dia melanjutkan, sebelum memanggil Perumdam pihaknya akan melakukan rapat internal Komisi II untuk menyamakan presepsi terhadap usulan yang disampaikan warga Samarinda guna mendapatkan penjelasan dan langkah yang akan diambil selanjutnya.

“Kami akan melakukan rapat komisi dulu, nanti masukan dari masyarakat akan kami sikapi dengan memanggil Perumdam, apa permasalahannya dan solusinya bagaimana,” tutup Kamaruddin.  []

Penulis: Guntur Riyadi  | Penyunting: Agus P Sarjono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com