KOTA Balikpapan di Kalimantan Timur (Kaltim) bukan hanya kota industri dan bisnis, tetapi juga menyimpan pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan. Di akhir pekan, Balikpapan menawarkan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang memukau, wisata edukatif, hingga kuliner lokal yang menggugah selera. Berikut adalah beberapa rekomendasi destinasi wisata yang cocok untuk menghabiskan akhir pekan di Balikpapan:
Pantai Kemala: Bersantai dengan Pemandangan Eksotis
Pantai Kemala merupakan salah satu tujuan favorit bagi warga lokal maupun wisatawan yang ingin merasakan suasana pantai yang nyaman. Terletak di pusat kota, pantai ini sangat mudah diakses dan menawarkan pemandangan yang memukau dengan pasir putih dan air laut yang bening. Pengunjung dapat berenang, bermain pasir, atau sekadar menikmati momen matahari terbenam yang memesona. Di sekitar pantai juga tersedia berbagai warung dan kafe yang menyajikan makanan laut segar, menjadikan Pantai Kemala pilihan sempurna untuk bersantai bersama keluarga atau teman-teman.
Pantai Kemala, yang oleh warga lokal dikenal sebagai “Pantai Polda,” dikelola oleh Kepolisian Daerah Kaltim, namun tetap terbuka untuk umum. Pantai ini mungkin tersembunyi di balik beberapa bangunan di area sekitarnya, tetapi tetap menarik perhatian banyak pengunjung. Selain menawarkan panorama yang indah, Pantai Kemala juga populer di kalangan pecinta fotografi. Pemandangan matahari terbit dan terbenam di sini menjadi momen yang kerap diabadikan oleh para wisatawan.
Dengan perpaduan air laut yang biru dan pasir putih, Pantai Kemala memancarkan daya tarik tersendiri, memberikan ketenangan bagi siapa saja yang datang. Di sini, pengunjung juga dapat mengikuti berbagai kegiatan seru. Salah satu yang paling digemari adalah banana boat, yang memberikan sensasi petualangan bagi para peserta. Biasanya, permainan ini dimulai di sore hari, dan pengunjung akan menunggu giliran untuk mencobanya. Bagi mereka yang ingin merasakan tantangan, terdapat juga fasilitas flying fox.
Suasana Pantai Kemala sering dikaitkan dengan pantai-pantai di Bali, berkat adanya pasir putih, pohon kelapa, dan restoran dengan nuansa khas pulau Dewata. Meski ukuran pantainya relatif kecil, Pantai Kemala tetap nyaman untuk bersantai dan menikmati suasana pantai yang damai. Pantai Kemala juga dilengkapi dengan fasilitas yang memadai. Tersedia warung-warung makan yang menyajikan aneka hidangan tradisional khas Balikpapan dengan harga terjangkau. Pengunjung dapat menikmati santapan sambil melihat keindahan pantai, atau menikmati segarnya air kelapa muda. Bagi yang menginginkan suasana romantis, beberapa warung di pantai ini menyediakan pengalaman makan malam dengan lilin yang menerangi pemandangan pantai.
Untuk keluarga yang membawa anak-anak, Pantai Kemala menyediakan area bermain yang aman, termasuk flying fox khusus anak. Keindahan serta kenyamanan yang disuguhkan menjadikan Pantai Kemala pilihan ideal bagi mereka yang ingin beristirahat sejenak dari rutinitas. Dengan akses yang mudah dan tiket masuk yang terjangkau, Pantai Kemala terus menjadi primadona wisata di Balikpapan. Di sini, pengunjung bisa menikmati berbagai aktivitas seru sambil mengagumi keindahan alam yang memanjakan mata. Pantai Kemala adalah destinasi yang wajib dikunjungi saat berada di Balikpapan, Kaltim.
Hutan Lindung Sungai Wain: Trekking Menjelajah Alam
Bagi pecinta alam, Hutan Lindung Sungai Wain adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Terletak sekitar 15 kilometer dari pusat kota, kawasan ini menawarkan pengalaman trekking di hutan tropis yang lebat dengan keanekaragaman flora dan fauna yang menakjubkan. Anda bisa menemukan pohon ulin raksasa, berbagai jenis anggrek liar, hingga bekantan yang menjadi ikon fauna Kalimantan. Selain itu, di hutan ini terdapat sungai yang jernih, cocok untuk refreshing sambil menikmati suasana alam yang asri.
Kawasan wisata Sungai Wain merupakan salah satu objek wisata alam yang ada di Balikpapan. Terletak di Kilo Meter 15, Jalan Sei Wain, Kelurahan Karang Joang Kecamatan Balikpapan Utara. Kawasan wisata Sungai Wain menampilkan banyak objek wisata dan atraksi dengan diikuti dengan unsur alam yang ada. Dengan luas keseluruhan 10.025 hektare, kawasan wisata Hutan Lindung Sungai Wain (HLSW) ini menampilkan banyak keindahan alam serta nilai nilai dari kearifan budaya lokal yang ada di Kalimantan.
Ada beberapa pilihan yang dapat dinikmati oleh pengunjung di kawasan HLSW ini. Pengunjung dapat menikmati aliran sungai Wain yang panjangnya mencapai 18.300 meter, airnya jernih, dan di samping kanan-kirinya terdapat hutan bakau. Di lokasi ini, pengunjung juga dapat menikmati trekking pendek dengan melintasi jalur sepanjang 400 meter di atas titian kayu, yaitu jembatan panjang yang ada di dekat waduk air sungai Wain. Pengunjung juga bisa menikmati trekking sepanjang tiga kilometer sambil melihat-lihat beberapa tumbuhan langka, seperti Kantung Semar.
Untuk dapat menikmati aneka ragam tumbuhan dan juga hewan langka seperti beruang madu, pengunjung perlu mendapat izin dari pihak pengelola. Jika ingin menikmati pemandangan pedalaman kawasan HLSW yang lebih menantang lagi, pengunjung perlu melakukan trekking sepanjang delapan kilo meter hingga sampai di basecamp Jamaludin. Disarankan agar pengunjung menetap di sana selama beberapa hari sambil menelusuri dan mengamati pemandangan yang ada di sekitarnya.
Penangkaran Buaya Teritip: Wisata Edukatif Menyaksikan Buaya dari Dekat
Penangkaran Buaya Teritip merupakan salah satu destinasi wisata edukasi di Balikpapan, yang menarik perhatian wisatawan lokal dan mancanegara. Berada di Teritip, sekitar 28 kilometer dari pusat kota Balikpapan, penangkaran ini tidak hanya menjadi tempat rekreasi, tetapi juga pusat edukasi tentang buaya. Berbagai spesies buaya, baik buaya muara maupun buaya air tawar, dipelihara di sini dalam lingkungan yang aman dan terkendali.
Penangkaran Buaya Teritip didirikan untuk melindungi dan mengonservasi populasi buaya di Kaltim. Populasi buaya muara dan buaya jenis lainnya sempat mengalami penurunan akibat perburuan liar dan kehilangan habitat alami. Dengan adanya penangkaran ini, diharapkan dapat menjaga keberlangsungan hidup buaya sambil memberi kesempatan bagi masyarakat untuk mengenal hewan ini lebih dekat.
Di tempat ini, pengunjung bisa melihat ratusan buaya dari berbagai ukuran dan usia. Mulai dari anakan buaya hingga buaya dewasa berukuran besar yang usianya mencapai puluhan tahun, semua dijaga dan dirawat dengan baik. Para petugas penangkaran melakukan upaya pemeliharaan dan penelitian untuk memahami lebih jauh tentang spesies buaya ini dan perannya dalam ekosistem.
Salah satu daya tarik utama dari Penangkaran Buaya Teritip adalah kesempatan untuk menyaksikan buaya dalam jarak dekat. Pengunjung dapat melihat buaya di kolam-kolam penangkaran yang sudah dilengkapi dengan pagar pengaman. Dengan pengawasan ketat dari petugas, pengunjung bisa mengamati perilaku buaya, dari cara mereka beristirahat, berburu, hingga berenang.
Setiap kolam penangkaran memiliki berbagai ukuran buaya, termasuk kolam khusus untuk buaya yang lebih besar. Ukuran buaya di kolam ini bisa mencapai panjang lebih dari lima meter, menjadikan pengalaman melihat langsung buaya-buaya besar ini begitu menakjubkan dan mendebarkan. Pengunjung juga akan mendapatkan informasi tentang perbedaan buaya muara dan buaya air tawar, mulai dari ciri fisik hingga habitat asli mereka di alam liar.
Salah satu momen paling ditunggu pengunjung adalah atraksi pemberian makan buaya. Atraksi ini biasanya dilakukan oleh petugas penangkaran pada waktu-waktu tertentu, yang diumumkan di lokasi. Pengunjung bisa melihat bagaimana buaya menunjukkan perilaku berburu mereka saat makanan dilemparkan ke dalam kolam. Momen ini sangat menarik karena menunjukkan kekuatan dan kecepatan buaya dalam menangkap mangsa.
Para petugas memberikan edukasi kepada pengunjung tentang cara buaya berburu di alam liar dan pentingnya menjaga jarak aman dengan hewan predator ini. Dengan adanya edukasi ini, diharapkan pengunjung semakin memahami pentingnya konservasi buaya dan tidak hanya melihat mereka sebagai ancaman, tetapi juga sebagai bagian penting dari ekosistem.
Penangkaran Buaya Teritip memiliki fasilitas yang memadai untuk kenyamanan pengunjung. Terdapat area parkir luas, toilet, dan warung makan yang menjual berbagai makanan dan minuman. Selain itu, ada juga toko suvenir yang menawarkan berbagai oleh-oleh khas Kaltim, termasuk cendera mata bertema buaya.
Untuk pengunjung yang membawa keluarga, terutama anak-anak, tempat ini menyediakan area edukasi yang memungkinkan anak-anak belajar lebih jauh tentang kehidupan buaya dan ekosistem mereka. Ada pula papan informasi dan petugas yang siap memberikan penjelasan mengenai buaya dan upaya konservasi yang dilakukan di penangkaran ini.
Keamanan pengunjung menjadi prioritas utama di Penangkaran Buaya Tritip. Oleh karena itu, seluruh area penangkaran dilengkapi dengan pagar pengaman yang kokoh dan pengawasan ketat dari petugas. Pengunjung diwajibkan mematuhi peraturan yang ada, seperti tidak memberi makan buaya secara sembarangan, tidak berdiri terlalu dekat dengan pagar, dan selalu menjaga anak-anak agar tidak terlalu dekat dengan kolam penangkaran.
Selain sebagai tempat wisata, Penangkaran Buaya Tritip juga berfungsi sebagai pusat edukasi. Pengunjung, terutama pelajar, dapat belajar mengenai siklus hidup buaya, peran mereka dalam rantai makanan, dan pentingnya menjaga kelestarian satwa ini. Penangkaran ini sering menerima kunjungan dari sekolah-sekolah di Kalimantan Timur sebagai bagian dari program edukasi lingkungan dan konservasi.
Para petugas penangkaran secara rutin memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga habitat asli buaya dan mengurangi ancaman perburuan liar. Dengan edukasi yang baik, diharapkan pengunjung memiliki pemahaman yang lebih baik tentang konservasi dan akan lebih peduli terhadap kelestarian satwa liar.
Penangkaran Buaya Teritip berlokasi sekitar 28 kilometer dari pusat kota Balikpapan dan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 30-45 menit dengan kendaraan pribadi atau taksi. Tiket masuk ke penangkaran ini cukup terjangkau, menjadikannya tempat wisata yang ramah untuk keluarga. Dengan harga tiket yang murah, pengunjung sudah bisa menikmati pengalaman edukatif dan rekreasi yang berbeda di Balikpapan.
Bukit Alpha: Panorama Kota dari Ketinggian
Terletak di jantung Kota Balikpapan, Bukit Alpha telah menjadi salah satu destinasi wisata yang populer di kalangan warga lokal dan wisatawan. Dikenal sebagai tempat yang menawarkan keindahan alam yang memukau, Bukit Alpha merupakan spot ideal untuk bersantai sambil menikmati pemandangan yang menawan dan suasana yang tenang. Bukit Alpha dikelilingi oleh pepohonan hijau yang rimbun dan pemandangan kota Balikpapan yang memukau dari ketinggian. Dari puncak bukit, pengunjung dapat melihat lanskap kota yang indah, termasuk pantai dan lautan yang berkilauan. Pemandangan matahari terbenam di Bukit Alpha juga menjadi momen yang sangat ditunggu-tunggu, di mana langit akan dihiasi dengan warna-warni cerah yang spektakuler.
Bukit Alpha berlokasi strategis, hanya berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat kota Balikpapan. Akses menuju bukit ini sangat mudah, dan pengunjung dapat mencapainya dengan kendaraan pribadi atau taksi. Jalan yang berkelok-kelok dan sedikit menanjak menjadikan perjalanan menuju Bukit Alpha semakin menarik, dengan pemandangan alam yang menghiasi perjalanan. Di Bukit Alpha, pengunjung dapat menemukan berbagai fasilitas untuk menikmati waktu bersantai. Terdapat area parkir yang luas, warung-warung kecil yang menawarkan makanan dan minuman, serta tempat duduk yang nyaman untuk bersantai sambil menikmati pemandangan. Selain itu, terdapat juga area bermain anak, menjadikannya tempat yang ramah keluarga.
Bukit Alpha menawarkan berbagai aktivitas yang dapat dilakukan oleh pengunjung. Salah satu yang paling populer adalah trekking atau hiking. Jalur trekking yang ada di sekitar bukit ini cocok untuk berbagai level kemampuan, dari pemula hingga yang sudah berpengalaman. Selama perjalanan, pengunjung akan disuguhkan dengan keindahan flora dan fauna khas Kalimantan. Bagi para penggemar fotografi, Bukit Alpha adalah surga. Keindahan alam yang eksotis dan spot-spot menarik untuk berfoto membuat tempat ini sangat cocok untuk mengabadikan momen-momen berharga. Berbagai sudut menarik di Bukit Alpha memberikan latar belakang yang sempurna untuk foto-foto Instagram.
Salah satu daya tarik utama dari Bukit Alpha adalah suasana tenang dan sejuk yang ditawarkannya. Jauh dari kebisingan kota, pengunjung dapat menikmati ketenangan sambil mendengarkan suara alam. Ini menjadikannya tempat yang sempurna untuk bersantai, meditasi, atau sekadar menikmati waktu berkualitas bersama keluarga dan teman. Di Bukit Alpha, sering diadakan berbagai acara komunitas, seperti piknik keluarga, festival makanan, dan kegiatan olahraga. Acara-acara ini tidak hanya memberikan hiburan bagi pengunjung, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan di antara warga setempat. Pengunjung dapat mengikuti acara-acara tersebut untuk merasakan atmosfer yang lebih hidup dan meriah.
Taman Bekapai: Area Hijau untuk Rekreasi dan Santai
Taman Bekapai adalah salah satu taman kota yang paling terkenal dan menjadi pusat rekreasi di Balikpapan, Kalimantan Timur. Terletak di jantung kota, taman ini menawarkan suasana yang sejuk dan nyaman, menjadi tempat yang ideal untuk bersantai, berkumpul bersama keluarga, atau sekadar melepas penat dari kesibukan sehari-hari. Taman Bekapai memiliki luas yang cukup besar, dikelilingi oleh pepohonan rindang dan tanaman hias yang indah. Taman ini didesain dengan berbagai jalur setapak yang memudahkan pengunjung untuk berjalan-jalan sambil menikmati keindahan alam. Di tengah taman, terdapat area rumput yang luas, sering digunakan oleh pengunjung untuk berpiknik atau bermain berbagai aktivitas.
Taman ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum, seperti tempat duduk, gazebo, dan toilet, menjadikannya nyaman untuk dikunjungi. Di sisi taman, terdapat area permainan anak yang aman, sehingga keluarga yang membawa anak-anak dapat dengan leluasa bermain. Salah satu daya tarik utama Taman Bekapai adalah suasana santainya. Banyak pengunjung yang datang untuk berolahraga, seperti jogging, bersepeda, atau sekadar berjalan kaki. Taman ini juga sering dijadikan lokasi untuk berbagai kegiatan sosial dan komunitas, seperti bazar, festival, dan pertunjukan seni.
Pengunjung juga dapat menemukan berbagai penjual makanan dan minuman di sekitar taman, yang menawarkan camilan dan hidangan khas Balikpapan. Dengan duduk di salah satu gazebo sambil menikmati makanan, pengunjung bisa merasakan suasana taman yang hidup. Taman Bekapai menjadi salah satu spot favorit bagi para pecinta fotografi. Berbagai sudut taman menawarkan latar belakang yang menarik untuk berfoto, terutama saat matahari terbenam. Keberadaan lampu-lampu taman yang menyala di malam hari juga menambah keindahan suasana, menjadikannya tempat yang ideal untuk bersantai di malam hari.
Selain sebagai tempat rekreasi, Taman Bekapai juga memiliki program-program yang berfokus pada edukasi lingkungan. Kegiatan penanaman pohon, penyuluhan tentang kebersihan, dan pengenalan flora dan fauna lokal sering dilakukan di taman ini. Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan, tetapi juga memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak-anak. Taman Bekapai terletak strategis di pusat kota Balikpapan, sehingga mudah diakses oleh semua kalangan. Dengan lokasi yang dekat dengan berbagai tempat perbelanjaan dan restoran, pengunjung dapat dengan mudah menghabiskan waktu di taman setelah beraktivitas di sekitar kota.
Pantai Manggar Segarasari: Pantai Populer dengan Fasilitas Lengkap
Pantai Manggar Segarasari adalah salah satu destinasi wisata unggulan di Balikpapan. Dengan pesona pantai yang alami dan suasana yang menenangkan, pantai ini menjadi favorit bagi wisatawan lokal maupun turis dari luar daerah. Terletak sekitar 20 kilometer dari pusat kota Balikpapan, Pantai Manggar Segarasari adalah tempat yang cocok untuk bersantai, bermain air, dan menikmati pemandangan pantai yang memukau. Pantai Manggar Segarasari memiliki garis pantai yang panjang, dengan pasir putih yang halus dan air laut yang jernih berwarna biru kehijauan.
Hamparan pasir yang luas memberikan ruang bagi pengunjung untuk beraktivitas, dari berjalan-jalan di tepi pantai hingga bermain voli pantai. Selain itu, deretan pohon kelapa yang rindang di sepanjang pantai memberikan suasana tropis yang khas dan menambah keindahan pemandangan. Pantai ini terkenal dengan ombak yang relatif tenang, sehingga aman untuk aktivitas berenang. Pengunjung bisa berenang atau sekadar berendam menikmati kesegaran air laut. Pantai Manggar Segarasari juga menawarkan pemandangan indah saat matahari terbenam. Saat senja, langit di pantai ini dihiasi dengan warna oranye keemasan, menciptakan suasana romantis yang sempurna bagi para pengunjung.
Di pantai ini ada banyak aktivitas yang bisa dinikmati oleh pengunjung dari segala usia. Selain berenang dan berjemur di pantai, beberapa kegiatan populer, seperti permainan air dengan banana boat dan jet ski, piknik dan barbekyu, bersepeda di tepi pantai, serta fotografi dan spot instagramable. Pantai Manggar Segarasari juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang membuat kunjungan ke pantai ini semakin nyaman. Di sekitar pantai terdapat area parkir yang luas, toilet umum, kamar bilas, dan beberapa tempat duduk serta gazebo untuk bersantai. Bagi pengunjung yang ingin beribadah, disediakan pula musala yang bisa digunakan. Selain itu, terdapat beberapa warung dan kafe yang menjual makanan dan minuman khas pantai, termasuk hidangan laut segar.
Tersedia juga penyewaan alat untuk permainan air dan alat snorkeling bagi pengunjung yang ingin melihat keindahan bawah laut pantai ini. Dengan fasilitas yang lengkap, Pantai Manggar Segarasari menjadi tempat yang nyaman untuk menghabiskan waktu sepanjang hari. Agar pengalaman berkunjung mendapatkan hasil lebih baik, pertama, pengunjung datang di pagi atau sore hari, untuk menghindari cuaca yang terlalu terik, dan untuk menikmati keindahan matahari terbit atau terbenam. Kedua, jika ingin berlama-lama berkunjung, membawa perlengkapan piknik, seperti tikar, makanan, dan peralatan piknik lainnya.
Ketiga, mematuhi aturan kebersihan, tentunya untuk menjaga keindahan pantai, pengunjung diharapkan tidak membuang sampah sembarangan. Bawa tas plastik untuk menyimpan sampah, dan pastikan untuk membersihkan area setelah selesai piknik. Keempat, menyewa permainan air di area resmi agar keamanan terjamin. Keempat, pantai ini memiliki harga tiket masuk yang cukup terjangkau, sehingga ramah di kantong pengunjung. Lokasi pantai ini dapat dicapai dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum. Dari pusat kota Balikpapan, pengunjung hanya perlu menempuh perjalanan sekitar 30-45 menit untuk sampai ke pantai.
Kampung Atas Air Margasari: Wisata Budaya Unik di Balikpapan
Terletak di tepi Balikpapan, Kampung Atas Air Margasari merupakan salah satu destinasi wisata yang menawarkan pengalaman unik untuk melihat kehidupan masyarakat yang tinggal di atas laut. Kampung ini tidak hanya memikat dengan keindahan alamnya, tetapi juga dengan budaya lokal dan kehidupan sehari-hari masyarakatnya yang menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Kampung Atas Air Margasari telah menjadi salah satu tujuan wisata budaya paling khas di Balikpapan, memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk memahami budaya pesisir yang masih kental di kota ini.
Awalnya, destinasi wisata ini dibangun sebagai permukiman nelayan yang mendirikan rumah di atas laut menggunakan tiang-tiang kayu. Seiring berjalannya waktu, kawasan ini berkembang menjadi komunitas yang unik dan memiliki ciri khas tersendiri. Rumah-rumah di sini dibuat dengan teknik konstruksi tradisional dan dibangun di atas air, menciptakan pemandangan yang ikonik. Kini, kampung ini menjadi salah satu ikon budaya di Balikpapan dan menarik banyak wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri.
Kawasan wisata ini dikenal dengan jalan kayu yang membentang di atas permukaan air, menghubungkan setiap rumah di kampung ini. Pengunjung dapat berjalan-jalan di atas jembatan kayu yang kokoh sambil menikmati suasana laut dan pemandangan rumah-rumah tradisional yang berjajar rapi di sepanjang jalur kayu. Suasana kampung sangat khas, terutama saat pagi atau sore hari ketika sinar matahari menyentuh permukaan air, menciptakan pemandangan yang sangat menawan. Di sepanjang jembatan kayu, pengunjung bisa melihat aktivitas masyarakat yang masih kental dengan budaya lokal, seperti aktivitas nelayan, anak-anak bermain di dekat rumah mereka, serta wanita-wanita yang menjajakan makanan tradisional khas pesisir.
Berbagai aktivitas budaya dapat ditemukan di Kampung Atas Air Margasari, mulai dari aktivitas masyarakat nelayan hingga pembuatan kerajinan tangan khas Balikpapan. Kampung ini juga sering mengadakan pertunjukan seni dan budaya, terutama pada acara-acara tertentu atau saat ada kunjungan wisatawan. Tari-tarian tradisional, musik daerah, dan permainan tradisional dapat dinikmati sebagai bagian dari wisata budaya di kampung ini. Salah satu kegiatan yang menjadi favorit wisatawan adalah mencoba berbagai kuliner khas kampung. Di beberapa rumah makan sederhana yang dikelola warga, pengunjung dapat menikmati hidangan laut segar dengan cita rasa khas pesisir, seperti ikan bakar, sambal mangga, dan aneka makanan laut lainnya.
Masyarakat Kampung Atas Air Margasari sangat peduli dengan kelestarian lingkungan dan budaya mereka. Kampung ini telah dijadikan sebagai kawasan wisata yang berfokus pada budaya dan kelestarian ekosistem laut. Warga kampung secara aktif melakukan kegiatan kebersihan lingkungan, seperti pengumpulan sampah di sekitar perairan kampung, serta menjaga kelestarian mangrove yang tumbuh di sekitar kampung. Upaya ini tidak hanya menjaga ekosistem laut, tetapi juga memberikan edukasi kepada pengunjung mengenai pentingnya menjaga lingkungan.
Pemerintah setempat dan dinas pariwisata juga berperan aktif dalam mengembangkan potensi Kampung Atas Air Margasari sebagai destinasi wisata. Mereka mendukung berbagai kegiatan budaya dan program pelatihan untuk masyarakat setempat agar kampung ini terus berkembang dan tetap mempertahankan identitas budaya lokal. Kampung Atas Air Margasari terletak di Kelurahan Margasari, Balikpapan Barat, dan bisa dicapai dengan mudah dari pusat kota Balikpapan. Pengunjung dapat menggunakan transportasi umum atau kendaraan pribadi. Begitu tiba di kampung ini, pengunjung dapat menjelajahi jalanan kayu yang menghubungkan setiap rumah di kampung ini, serta menikmati suasana khas pesisir yang asri dan tenang.
Bagi Anda yang tertarik untuk berkunjung, berikut beberapa tips untuk menikmati pengalaman terbaik di Kampung Atas Air Margasari, pertama, diharapkan datang di pagi atau sore hari, suhu udara lebih sejuk dan bisa menikmati pemandangan matahari yang memukau. Kedua, hormati adat dan kebiasaan lokal, seperti mengambil foto yang diperbolehkan atau izin terlebih sebelum memotret aktivitas warga atau bagian dalam rumah.
Keempat, bawa uang tunai, beberapa warung atau toko kecil di kampung ini mungkin tidak menyediakan pembayaran non-tunai, sehingga sebaiknya membawa uang tunai secukupnya untuk membeli makanan atau cenderamata. Terakhir, jaga kebersihan, seperti halnya dengan destinasi wisata lainnya, menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan adalah upaya untuk ikut serta dalam menjaga keindahan lingkungan sekitar. []
Redaksi